Yasirli Amri, Pendaki Gunung Marapi Penuh Debu yang Videonya Viral di Medsos Meninggal Dunia

Yasirli Amri, perempuan pendaki gunung penuh debu yang video viral di media sosial usai erupsi Gunung Marapi, dipastikan meninggal dunia.

oleh Novia Harlina diperbarui 06 Des 2023, 16:11 WIB
Diterbitkan 06 Des 2023, 16:11 WIB
Evakuasi korban erupsi Gunung Marapi
Ratusan petugas penyelamat berlomba untuk menemukan 10 pendaki yang hilang setelah letusan gunung berapi yang menewaskan 13 orang. (Handout / BASARNAS / AFP)

 

Liputan6.com, Padang - Yasirli Amri, perempuan pendaki gunung penuh debu yang video viral di media sosial usai erupsi Gunung Marapi, dipastikan meninggal dunia. Yasirli dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat.

Beberapa saat setelah terjadinya erupsi, video Yasirli Amri viral di media sosial, dalam video itu ia mengucapkan sesuatu, namun tidak begitu jelas.

Yasirli merupakan mahasiswa semester 3 di Politeknik Negeri Padang berusia 20 tahun. Ia dievakuasi pada Selasa (5/12/2023).

Kakak Kandung dari Yasirli, Frans Swamitran menyampaikan, Yasirli pada Selasa malam sudah diidentifikasi oleh tim DVI Polda Sumbar di RS Ahmad Mochtar Bukittinggi.

"Betul, adik saya yang ada video beredar di media sosial itu," katanya, Selasa (5/12/2023).

Frans menyampaikan ketika erupsi terjadi, adiknya mencoba meminta tolong melalui video tersebut. Yasirli juga sempat berkomunikasi melalui sambungan telepon seluler pascaerupsi.

"Setelah dia kontak kami, kami mintak tolong kepada walinagari setempat," ujarnya.

Yasirli anak kedua dari dua bersaudara, pendakian ini merupakan kali pertama bagi Yasirli. Ia juga meminta izin kepada keluarga sebelum berangkat mendaki gunung.

Diketahui, data sementara total korban erupsi Gunung Marapi sebanyak 75 orang, 52 di antaranya selamat, 22 meninggal dunia dan 1 korban masih dalam pencarian.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya