Liputan6.com, Jakarta - Bertambahnya usia dan risiko sesuai jenjang kehidupan kerap mendorong diri kita untuk melakukan evaluasi dalam hidup. Mulai dari pola hidup sehat, kondisi keuangan, dan kesejahteraan keluarga, hingga kualitas ibadah yang bernilai.
Prudential Syariah memahami dinamika pertambahan usia individu pada hari ini, yang kelak dapat berdampak pada keluarganya di masa mendatang. Kondisi ini bukan hanya perlu disadari, tetapi juga ditemukan solusi terbaiknya.
Baca Juga
Selama 1,5 tahun sejak berdiri menjadi entitas terpisah, Prudential Syariah hadir untuk memberikan solusi perlindungan di setiap tahapan kehidupan keluarga Indonesia melalui prinsip 'Syariah untuk Semua' yang menjunjung tinggi sikap tolong-menolong. Relevan dengan semangat gotong-royong khas masyarakat Indonesia, serta menerapkan nilai-nilai yang universal dan inklusif.
Advertisement
Chief Financial Officer Prudential Syariah, Paul S. Kartono mengatakan pihaknya bersyukur atas kepercayaan masyarakat Indonesia kepada Prudential Syariah dalam menyediakan pilihan proteksi yang komprehensif, sekaligus meraih keberkahan dalam hidup dengan nilai-nilai Syariah.
"Dalam asuransi jiwa Syariah, peserta memiliki Dana Tabarru yang merupakan dana peserta yang dimiliki secara bersama-sama," katanya.
Jika ada salah satu peserta yang mengalami risiko tertentu, maka dana Tabbaru ini akan diberikan dalam bentuk santunan kepada peserta yang diasuransikan.
Oleh sebab itu, peserta Prudential Syariah bukan hanya mendapatkan ketenangan dalam menghadapi risiko kehidupan, tetapi juga bisa saling membantu sesama anggota lainnya serta meraih keberkahan dalam hidup dengan prinsip-prinsip Syariah.
Sebagai wujud komitmen Prudential Syariah untuk menjadi mitra yang amanah bagi para peserta, Prudential Syariah telah menyalurkan klaim sebesar Rp 1,6 triliun hingga akhir kuartal ketiga 2023, dan sebanyak 79 ribu peserta telah terbantu dengan klaim tersebut.
Prudential Syariah berhasil mempertahankan hasil kinerja keuangan yang tetap tangguh pada kuartal ketiga 2023 yang tercermin dari Tingkat Solvabilitas (Risk Based Capital) Dana Perusahaan sebesar 3.866% dan Tingkat Solvabilitas (Risk Based Capital) Dana Tabarru sebesar 193%, lebih besar dari ketentuan minimal target internal yang ditetapkan oleh regulator.
Â
Konsisten Berinovasi
Prudential Syariah telah mendapatkan izin usaha di bidang asuransi jiwa dengan prinsip syariah dari OJK per tanggal 11 Maret 2022.
Prudential Syariah menjadi pionir dalam melakukan spin-off, didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mitra bisnis, peserta, dan berbagai pemangku kepentingan, seperti Dewan Pengawas Syariah Prudential Syariah, serta Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
Berdasarkan fatwa DSN MUI No. 21 tahun 2001 tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah dan 11 fatwa lainnya, asuransi jiwa Syariah sudah sesuai dengan prinsip-prinsip Syariah.
Kegiatan operasional, pelayanan, dan produk asuransi Prudential Syariah juga telah sesuai dengan fatwa DSN MUI serta mendapatkan persetujuan dari Dewan Pengawas Syariah dan Otoritas Jasa Keuangan.
Tak hanya menawarkan produk dan layanan, Prudential Syariah juga memiliki komitmen untuk mempercepat literasi keuangan Syariah Indonesia dengan meluncurkan Sharia Knowledge Center (SKC) pada September 2022.
SKC menjadi kanal yang didedikasikan untuk membantu meningkatkan literasi dan inklusi ekonomi Syariah masyarakat Indonesia, serta menjadi medium kolaborasi seputar ekonomi dan keuangan Syariah yang berlandaskan pada empat pilar, yaitu, pilar informasi, literasi, inovasi, dan kolaborasi.
Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Syariah, Prudential Syariah juga berkolaborasi dengan asosiasi, organisasi, maupun universitas seperti Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI).
Kemudian Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi muslim terbesar di dunia beserta Fatayat NU, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) untuk menjangkau komunitas-komunitas Muslim, maupun Institut Pertanian Bogor, dan UIN Imam Bonjol Padang.
Â
Advertisement
Kepercayaan
Berkat kepercayaan keluarga Indonesia dan para peserta, Prudential Syariah mendapatkan penghargaan sebagai Perusahaan Asuransi Jiwa Syariah Terbaik se-Asia oleh Insurance Asia Awards 2023.
Prudential Syariah juga berkesempatan untuk meraih 4 penghargaan BRONZE di ajang Marketing Excellence Awards 2023, penghargaan bergengsi yang diberikan kepada Brand ternama pada Industri Marketing.
"Di sepanjang 2022, Prudential Syariah telah berhasil menjadi brand asuransi jiwa Syariah yang dipilih dan dikenal oleh masyarakat. Kami akan terus yakin melangkah menjadi perusahaan yang berkah dan amanah, dalam setiap jenjang kehidupan masyarakat Indonesia," kata Head of Marketing, Customer and Corporate Communications Prudential Syariah, Lailatul Mauliyah Zubaidah.
Di tahun 2023, Prudential Syariah terus berinovasi dengan menghadirkan PAYDI yaitu PRULink NextGen Syariah (PNGS) dan asuransi tambahannya PRUPrime Healthcare Plus Pro Syariah untuk meningkatkan aspek perlindungan konsumen serta peningkatan tata kelola dan manajemen risiko.
Selain itu, untuk terus mendukung kebutuhan proteksi jiwa keluarga Indonesia, di tahun yang sama, Prudential Syariah juga meluncurkan PRUAnugerah Syariah, untuk mendukung program Satu Keluarga Satu Miliar.
PRUAnugerah Syariah merupakan produk asuransi jiwa Syariah tradisional, inovasi pertama di industri yang menyediakan Manfaat Dana Usia Mapan yang diproyeksikan hingga 100% dari total kontribusi yang telah dibayarkan dan akan diterima kembali secara sekaligus.
Prudential Syariah juga memiliki produk-produk unggulan yang sesuai dengan kebutuhan finansial masing-masing peserta di dalam setiap tahapan kehidupan mereka, seperti PRUCinta dan PRUCerah. Di 2022, Prudential Syariah juga telah meluncurkan PRUSolusi Sehat Plus Pro Syariah, dan PRUSolusi Kondisi Kritis Syariah.
Â
Nilai-Nilai Keberkahan
Prudential Syariah berkomitmen memenuhi kebutuhan proteksi berbasis Syariah kepada peserta. Peserta yang tergabung dalam asuransi jiwa Syariah akan mendapatkan beragam nilai yaitu Nilai Universal yang mencakup:
1. Nilai Ekonomi
Peserta mendapatkan informasi secara transparan terkait pengelolaan dana sejak awal kepesertaan, maupun inklusif dimana asuransi jiwa Syariah tidak hanya untuk muslim tapi universal, Syariah untuk Semua.
2. Nilai Kemanusiaan
Peserta dapat terus berkontribusi untuk saling tolong-menolong antar sesama melalui asuransi jiwa Syariah terutama ketika terjadi klaim antar peserta serta memberikan peace of mind ketika menjalani hidup.
3. Nilai Religius
Melalui asuransi jiwa Syariah, peserta akan mendapatkan value dari sisi religious terutama bagi mereka yang muslim karena telah sesuai dengan syariat Islam, tidak ada unsur riba, maisir gharar.
Â
Â
Advertisement