163 Ribu Orang Tonton 'Ancika' pada Hari Pertama Launching

Lebih spesifik pada sosok Dilan, juga disebutkan ada perbedaan di film Ancika ini

oleh Aslam Mahfuz diperbarui 15 Jan 2024, 13:00 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2024, 13:00 WIB
Ancika Panas Dalam Banjarmasin Budi Ismanto Liputan6
Launching hari pertama, 163.811 orang bahagiakan Ancika. (Liputan6.com/ist)

Liputan6.com, Banjarmasin - Hari pertama launching, ‘Ancika, Dia Yang Bersamaku 1995’ pada tanggal 11 Januari 2024 kemarin, telah dibahagiakan oleh 163.811 penonton.

Produser film Ancika 1995, Budi Ismanto sebutkan capaian tersebut tak lain karena respons masyarakat yang sangat positif. Pada film ini mengangkat kelanjutan kisah asmara Dilan yang sudah tidak bersama lagi dengan Milea.

“Hari pertama Ancika, kita tayangkan sudah 168.000-an penonton di hari pertama, Insya Allah mudah-mudahan di hari kedua jumlah penontonnya jauh lebih banyak,” kata Budi Ismanto, di Cafe The Panas Dalam Banjarmasin, Jumat (12/01).

Menurutnya, tempo untuk Ancika akan lebih panjang ditayangkan di bioskop di seluruh Indonesia, sehingga jumlah penonton yang datang untuk menyaksikan bertambah banyak.

Film Ancika ini murni diproduksi dari 69 Production bersama MD Picture, keduanya tentu sudah melakukan pembagian tanggung jawab. Biaya produksi oleh 69 Production, pihak MD Picture selaku mitra, mereka bertanggung jawab untuk biaya promosi dan distribusi.

Ancika 1995 ini, film lanjutan Dilan merupakan adaptasi buku bertajuk yang sama karya penulis Pidi Baiq. Hanya saja perbedaan, beberapa karakter dalam film sebelumnya juga dimainkan oleh sosok pemeran baru.

 

 

Simak Video Pilihan Ini:

Dilan

Karakter Dilan kali ini diperankan oleh aktor ternama Arbani Yasiz, Ia dikenal publik saat ia membintangi serial Roman Picisan the Series. Sedangkan karakter Ancika diperankan oleh Zee JKT48, anggota generasi ketujuh JKT48 yang diperkenalkan pada 29 September 2018.

“Film Dilan sebelumnya tentu saja ada perbedaan, pertama tokohnya juga beda, kemudian yang memproduksinya berbeda, kali ini diproduksi oleh kita 69 Production, terus tokoh para pemain lainnya juga berbeda,” lanjut Budi Ismanto.

Dari berapa perbedaan, ada satu tokoh yang masih terus dipertahankan yaitu Bunda Ara, yang diperankan oleh Ira Wibowo. Kemudian alur ceritanya juga diklaim jauh berbeda.

“Bedanya cukup jauh, walaupun kita adaptasi dari novel tapi ceritanya tentu saja di sini lebih menonjolkan Ancika sebagai tokoh perempuan yang cerdas, yang kuat, punya pendirian, agak jutek tapi cantik luar biasa dan memperebutkan banyak laki-laki termasuk Dilan,” ujarnya.

Lebih spesifik pada sosok Dilan, juga disebutkan ada perbedaan di film Ancika ini. Dilan yang sudah dewasa, yang sudah kuliah itu berbeda dengan Dilan sebelumnya yang masih SMA.

“Jadi sangat berbeda, tapi saya jamin bawa jika anda datang ke bioskop nonton film ini dijamin bakal baperan, gemesin, keren lah pokoknya film ini, lucunya juga banyak dan romantisme tentu saja, rayuan rayuan gombalan Dilan yang luar biasa bisa anda saksikan di sini di film Ancika ini,” tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya