Janji Ajak Riak Cetak Gol untuk PSS Sleman

Pada putaran pertama, PSS Sleman tampil kurang meyakinkan. Bahkan mereka hampir saja terjerumus ke zona degradasi.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 25 Jan 2024, 21:00 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2024, 21:00 WIB
Ajak Riak
Penyerang PSS Sleman, Ajak Riak saat menjalani debut kontra Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, Sleman (26/11/2023). (Dok PSS Sleman)

Liputan6.com, Yogyakarta - Striker PSS Sleman Ajak Riak belum mencatatkan namanya di papan skor sejak dirinya resmi mendapat kontrak pada bursa transfer paruh musim 2023/2024. Sebanyak empat pertandingan sudah ia lakoni bersama PSS Sleman di putaran kedua Liga 1 2023/2024, namun belum ada kontribusi nyata untuk andil dalam perbaikan performa tim.

Pada putaran pertama, PSS Sleman tampil kurang meyakinkan. Bahkan mereka hampir saja terjerumus ke zona degradasi. Kini tim berjuluk Super Elang Jawa itu bertengger di peringkat 12 klasemen sementara dengan 26 poin dari 23 pertandingan.

Mereka baru mencatatkan enam kemenangan, delapan kali imbang, dan sudah sembilan kali kalah. Poin mereka saat ini juga hanya selisih lima poin dengan Arema FC yang berada di peringkat 16 atau zona degradasi.

Dalam situasi ini, Ajak Riak mengaku tetap optimistis jika dirinya mampu memberikan kontribusi positif di sisa laga putaran kedua. Ia menegaskan akan ada waktu dirinya dapat benar-benar membantu Super Elja meraih target musim ini.

“Saya percaya waktu di mana saya dapat mencetak gol akan segera tiba. Saya merasa ini saat yang bagus dan memiliki rasa percaya diri untuk mencetak gol,” kata Ajak Riak, Rabu (24/1/20234).

Dalam empat pertandingan yang telah dilakoninya, Ajak Riak mengaku banyak mendapat kritik dan masukan. Katanya, hal ini adalah sesuatu yang positif untuk membantunya lebih berkembang dan lebih banyak kontribusi yang dapat diberikan pada masa mendatang.

Pada jeda kompetisi saat ini, ia telah banyak berdiskusi dengan pelatih dan mendapat latihan khusus untuk mengasah kemampuan finishingnya.

“Jeda kompetisi saat ini sangat membantu saya untuk lebih memahami mengenai karakter permainan dari rekan satu tim. Kondisi seperti ini membuat saya nyaman dengan gaya permainan dari pelatih dan apa yang harus saya berikan kepada tim PSS,” kata Ajak.

Pelatih Kepala PSS, Risto Vidakovic angkat bicara mengenai striker asal Sudan itu. Ia menyebut masih ada sejumlah hal yang harus ditingkatkan agar performanya lebih baik dari saat ini.

“Selama ini dia bermain bagus. Tentu saja dia harus lebih fokus ketika dia melakukan penyelesaian akhir ketika melakukan tendangan bola ke arah gawang. Saya masih percaya dia akan menemukan waktunya, usianya pun masih muda belia,” ungkap Risto Vidakovic.

Menurut Risto, situasi tak mudah ini perlu diatasi dirinya. Ia juga menyarankan agar Ajak tampil lebih percaya diri jika ingin memperlihatkan kemampuan aslinya di atas lapangan hijau.

 

Betah di Yogyakarta

Sejak hijrah dari Melbourne ke Sleman, Ajak Riak mengaku sangat betah dengan suasana dan kuliner yang ada di lingkungannya saat ini. Meski awalnya pemain berusia 23 tahun itu sempat terkejut karena banyak perbedaan budaya dari tempat asalnya dan Sleman.

"Awalnya tinggal di sini saya sedikit terkejut dengan perbedaan budaya. Tapi sekarang saya sangat enjoy di sini. Yogyakarta merupakan kota kecil tapi banyak orang tinggal di sini, dan orang-orangnya juga sangat ramah," ujarnya.

Pemain dengan postur 192 sentimeter itu menyebut kebanyakan orang di Sleman atau Yogyakarta sangat ramah terhadap pendatang. Ia juga kagum dengan antusiasme orang-orangnya yang sangat fanatik terhadap sepak bola.

Ajak Riak sudah tinggal di Bumi Sembada sejak November 2023. Katanya, ia sudah beberapa kali mencari kuliner khas dan paling paling suka dengan nasi goreng.

"Di sini makanan favorit saya nasi goreng. Terutama saya suka sama makanannya jadi saya sangat menikmati tinggal di sini," ucapnya.

 

Penulis: Taufiq Syarifudin

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya