Suporter Boleh Hadir, Stadion Manahan Solo Jadi 'Home Base' PSS Sleman untuk Sementara

Liputan6.com, Yogyakarta - PSS Sleman resmi bakal menggunakan Stadion Manahan Solo untuk laga kandang dalam lanjutan Liga 1 2023/2024. Tim pertama yang akan dijamu adalah Persita Tangerang pada Selasa (27/2/2024) mendatang.

Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS) Gusti Randa mengatakan, kepastian PSS Sleman memakai Stadion Manahan Solo sebagai home base ini telah melewati diskusi dengan pihak-pihak terkait.

Sebelumnya, tim berjuluk Super Elang Jawa itu menggunakan Stadion Sultan Agung saat menjamu Persikabo. Namun dalam laga itu suporter dari tim tuan rumah dilarang hadir karena kebijakan dari Pemerintah Kabupaten Bantul.

"Akhirnya kami bisa memastikan menggunakan Manahan setelah perizinan serta perundingan telah selesai dilakukan dengan pihak-pihak terkait," ujar Gusti Randa, Kamis (15/2/2024).

Selain menghadapi Persita Tangerang, PSS Sleman akan melakoni sisa laga kandang di Stadion Manahan Solo. Mereka akan menjamu tim lainnya seperti Borneo FC Samarinda pada Kamis (14/3/2024), Arema FC Kamis (2/4/2024), Dewa United FC pada Rabu (15/4/2024) dan Persib Bandung Selasa (28/4/2024).

Dengan begitu, Kim Jeffrey Kurniawan dkk akan menempuh perjalanan dari Sleman menggunakan bus sekitar 1,5 sampai 2 jam untuk sampai ke Solo. Setelah pertandingan, mereka kemudian akan kembali ke Bumi Sembada seperti yang dilakukan pada 2021 ketika Liga 1 dilakukan dengan cara bubble.

Di sisi lain, dengan cara ini pemain berisiko kelelahan akibat perjalanan yang cukup panjang menjelang pertandingan. Meski begitu, cara ini dinilai cukup efektif ketimbang harus menginap dan mengeluarkan banyak biaya, toh jarak Sleman-Solo tidak begitu jauh.

Penggunaan Stadion Manahan Solo sebagai home base sekaligus mengakomodasi keinginan para suporter untuk dapat hadir langsung ke stadion mendukung tim PSS Sleman.

Sebab saat menggunakan Stadion Sultan Agung, pertandingan tak boleh dihadiri penonton. Tentu saja hal ini menjadi kegundahan dari manajemen serta pemain lantaran dalam aturan Liga 1 saat ini pertandingan boleh dihadiri penonton.

Selain itu, bagi PSS Sleman kehadiran penonton amat penting untuk menaikan semangat juang para pemain di lapangan.

"Ini menjadi kabar gembira juga untuk PSS Fans karena akhir bulan nanti bisa kembali mendukung Laskar Sembada berlaga. Setelah sekian lama, para pemain tentu merindukan riuhnya dukungan dari suporter," kata Gusti Randa.

Meski demikian, Gusti Randa mengimbau agar PSS Fans tetap tertib dan menjaga kesopanan baik selama perjalanan maupun di dalam stadion. Katanya, sebagai orang yang bertamu ke rumah tetangga sudah selayaknya menghargai tuan rumah.

Penulis: Taufiq Syarifudin