Kalah dari Persebaya Surabaya, Arema FC Makin Terperosok di Zona Degradasi

Derby Jatim antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya selalu menjadi laga paling ditunggu pecinta sepak bola nasional, selalu ada kejutan usai laga tersebut.

oleh Dewi Divianta diperbarui 30 Mar 2024, 21:00 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2024, 21:00 WIB
Dibalik Laga Derby Jatim Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Pekan ke-30
Dibalik Laga Derby Jatim Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Pekan ke-30 (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gianyar - Kompetisi lanjutan Liga 1 2024 pekan ke-30 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya usai digelar di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali pada Rabu malam (27/3/2024) dengan skor akhir 0-1. Persebaya Surabaya berhasil unggul melalui gol yang diceploskan Yan Victor pada menit ke-40.

Laga tersebut menarik dan menjadi laga yang ditunggu oleh para pecinta sepak bola Tanah Air, laga semakin menarik tatkala Arema FC dihadiahi penalti oleh wasit Gedion Dapaherang pada menit ke-62.

Sayang bukan kepalang, kendati mendapatkan hadiah penalti, Singo Edan justru gagal mengeksekusi memanfaatkan kesempatan emas tersebut dan skor tetap 0-1 unggul untuk Persebaya hingga akhir pertandingan. Pemain yang gagal mengeksekusi penalti ke gawang Persebaya adalah Dedik Setiawan yang memakai nomor punggung 27. 

Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro menyatakan bahwa kekalahan timnya dalam laga Derby Jatim itu lantaran anak asuhannya bermain kurang lepas pada babak pertama, sehingga hal itu dimanfaatkan oleh Persebaya Surabaya mencetak gol. "Pemain kurang lepas cenderung sangat berhati-hati dalam bermain. Hal wajar untuk pemain yang memang ditargetkan untuk menang," kata pelatih asal Cilacap ini di Bali, Kamis (28/3/2024).

Fakta Menarik Laga Derby Jatim

Dibalik Laga Derby Jatim Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Pekan ke-30
Dibalik Laga Derby Jatim Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Pekan ke-30 (Dewi Divainta/Liputan6.com)

Liputan6.com merangkum fakta-fakta menarik laga Derby Jatim yang mengantarkan Arema FC semakin terpuruk berada di ujung zona degradasi, berikut faktanya:

1. Gagal Penalti

Pemain nomor punggung 27 Arema FC gagal melakukan eksekusi penalti sepakan bolanya mampu dihalau oleh kiper Persebaya Surabaya, Andhika Ramadhani pada menit ke-58.

2. Zona Degradasi

Arema FC usai terkalahkan oleh tim berjuluk Bajol Ijo makin terpuruk di posisi 16 dengan raihan 16 poin, sementara mereka hanya meyisakan 4 laga di musim ini. Tiga tim lainnya yang memiliki poin sama adalah Persita Tangerang dan PSS Sleman yang masih memiliki peluang lebih banyak dari Arema FC yakni 5 laga.

3. Derby

Perlu diketahui laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya adalah laga dua tim yang dikenal memiliki rivaslitas klasik, tak hanya duel dua timnya kedua suporter tim tersebut Aremania dan Bonek diketahui memiliki rivalitas. Pertandingan Derby Jatim itu, selalu menjadi trending di media sosial Twitter atau yang saat ini diketahui bernama X.

4. Hadiah Penalti

Dalam 3 pertemuan terakhir Arema FC kontra Persebaya diketahui, tim Singo Edan selalu mendapatkan hadiah penalti. Dalam catatan Liputan6.com, Arema FC bahkan mendapatkan tim dengan hadiah penalti terbanyak dalam liga 1 musim 2024 yakni 12 penalti. 

Diketahui penalti didapatkan Arema FC dalam empat pertemuannya dengan Persebaya Surabaya, dua di anataranya adalah pada saat tragedi Stadion Kanjuruan 1 Oktober 2022 silam dan laga pada 27 Maret 2024. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya