Identitas Penumpang Kapal yang Nekat Melompat ke Laut di Perairan Lampung

Penumpang kapal yang melompat ke laut saat berlayar dari Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan identitasnya kini telah terungkap. Polisi menyebut korban bernama Dede Saputra.

oleh Ardi Munthe diperbarui 28 Apr 2024, 02:00 WIB
Diterbitkan 28 Apr 2024, 02:00 WIB
Tangkapan layar rekaman CCTV detik detik pemuda berkaos putih melompat ke laut dari atas kapal yang tengah berlayar dari Pelabuhan Merak, Banten ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Foto (Istimewa)
Tangkapan layar rekaman CCTV detik detik pemuda berkaos putih melompat ke laut dari atas kapal yang tengah berlayar dari Pelabuhan Merak, Banten ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Foto (Istimewa)

Liputan6.com, Lampung - Identitas penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Reina yang melompat ke laut saat berlayar dari Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan kini telah terungkap.

Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan bahwa korban tersebut bernama Dede Saputra. 

"Berdasarkan informasi yang kami terima, korban ini merupakan seorang pemuda bernama Dede Saputra. Korban berangkat menuju Sumatera menggunakan KMP Reina dari Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan," kata AKBP Yusriandi Yusrin, Jumat (26/4/2024).

Yusriandi mengatakan, masih melakukan koordinasi dengan Kantor Dinas Sosial Kota Tanggerang lantaran korban mendapatkan surat penyebarangan di sana. 

"Sampai saat ini kami masih lakukan koordinasi dengan Dinsos Kota Tanggerang, untuk informasi lebih lanjut akan kami sampaikan nanti, mohon bersabar," ucap dia. 

Dia menuturkan, sebelum melompat ke laut korban lebih dulu pergi ke dalam toilet kurang lebih sekitar 20 menitan. 

"Saat keluar kamar mandi, korban hanya pakai celana pendek abu abu. Karena dari keterangan petugas kapal, korban masuk mengenakan celana panjang namun keluar hanya pakai celana pendek, saat keluar juga gerak gerik korban juga tampak seperti orang kebingungan," tuturnya. 

Saat ini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian dan pertolongan terhadap korban yang diduga melompat di daerah Pulau Rimau Balak.

"Kami terus berkordinasi dengan pihak Pelabuhan Merak, Banten. Tentunya karena untuk mengetahui identitas lengkap korban. Selain itu, tim SAR gabungan pun telah dikerahkan untuk melakukan pencarian terhadap korban," pungkasnya. 

 

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya