TBC dan Anthrax Masuk Kategori, Simak 27 Penyakit Mematikan di Dunia

Salah satu penyakit paling mematikan di dunia mungkin bisa kita sematkan pada penyakit jantung koroner.

oleh Arie Nugraha diperbarui 11 Agu 2024, 14:00 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi Tuberkulosis
Perlu diketahui gejala utama pasien TBC paru, yaitu batuk berdahak selama dua minggu atau lebih.

Liputan6.com, Bandung - Kematian adalah sesuatu yang dapat disangkal dan dihindari oleh segenap mahluk hidup, termasuk manusia. Meski sudah sembunyi di manapun, kematian akan menghampiri.

Kematian adalah kondisi dimana semua organ kita sudah tidak berfungsi lagi. Kematian bisa di sebabkan oleh kecelakaan atau bencana yang menimpa seseorang atau bahkan yang paling sering karena faktor penyakit yang menyebabkan disfungsi organ-organ vital.

Banyak sebab pemicu kematian, salah satunya adalah oleh penyakit. Dilansir laman Halo Sehat, penyakit sendiri merupakan keadaan abnormal yang menyerang fisik dan jiwa seseorang.

Siapa yang mendapatkan penyakit pasti merasa kondisi tubuhnya tidaklah nyaman. Apalagi jika ada organ kita yang mengalami kerusakan justru akan menimbulkan rasa sakit yang hebat. Kerusakan-kerusakan pada organ tersebut akan berdampak pada organ-organ lainnya.

Tubuh kita tersusun dari unit-unit berupa organ yang memilik fungsi yang saling berhubungan antara satu organ dengan organ yang lainnya.

Oleh karena itu, datangnya suatu penyakit yang merusak salah satu organ turut berpotensi memicu kerusakan organ yang lainnya. Jika kerusakan ini semakin kompleks maka akan berdampak buruk pada tubuh hingga menyebabkan kematian.

Sehingga perlu sekiranya kita mengenal penyakit-penyakit yang di sinyalir memiliki potensi mematikan yang tinggi. Dengan demikian kita akan lebih mawas diri untuk menghidari atau mencegah penyakit tersebut agar tidak merusak tubuh kita. Berikut 27 penyakit paling mematikan di dunia dicuplik dari laman Helo Sehat, Rabu (7/8/2024):

 

Simak Video Pilihan Ini:

1. Penyakit Jantung Iskemik (Jantung Koroner)

Penyakit paling mematikan di dunia mungkin bisa kita sematkan pada penyakit jantung koroner, sudah tidak terhingga penderitanya yang meninggal mendadak karena penyakit ini.

Penyakit ini dikenal juga sebagai penyakit areteri coroner. Hasil laporan situs discovery menyebutkan bahwa 1 dari 100 orang di seluruh dunia berpotensi terkena penyakit ini, terlebih bagi pria usia dewasa.

Penyebabnya yakni jarang berolahraga, kolesterol tinggi, darah tinggi, makan makanan yang mengandung lemak jenuh dan berminyak

Penyakit ini membuat tersumbatnya aliran darah dan oksigen menuju jantung. Jika hal itu terjadi akan menyebabkan infrak miokart pada jantung.

Kita tahu bahwa jantung memiliki fungsi sentral dalam mengalirkan darah yang membawa oksigen yang dibutuhkan organ lain terlebih otak kita.

Jika fungsi jantung rusak maka fungsi organ lain akan berdampak sistemik pula, hingga membuat kerusakan semua organ yang berpotensi mendatangkan kematian.

Bahaya jantung koroner ini sangat mengerikan, bisa membunuh dalam waktu yang sangat singkat, untuk itu mengetahui gejala jantung koroner secara dini sangat diperlukan agar terhindar dari penyakit mematikan ini.

Cara mencegahnya adalah mengonsumsi sayuran dan buahan secara rutin, konsumsi makanan yang mengandung serat tinggi, rajin berolahraga dan mengurangi makanan daging berlemak.

2. Penyakit Serebrovaskular (Stroke)

Stroke adalah pembunuh yang juga tidak bisa dianggap sebelah mata, karena semakin modern, ternyata penderitanya terus meningkat.

Penyebabnya adalah kurang berolahraga, makanan berlemak tinggi, darah tinggi dan kolesterol.

Penyakit ini diakibatkan karena ganguan fungsi otak yang mengalami kerusakan karena aliran darah menuju otak tidak lancar atau bahkan tersumbat.

Jika otak tidak mendapatkan asupan oksigen dan darah maka akan membuat sel otak mati. Bisa anda bayangkan jika otak kita tidak berfungsi lagi. Seperti yang kita tahu bahwa otak merupakan kendali atas segala organ kita baik sadar maupun tidak sadar.

Pencegahannya adalah rajin berolahraga, asupan makanan kaya serat seperti buah dan sayur, mengurangi makanan berlemak dan cek secara rutin kolesterol Anda.

3. HIV/AIDS

Merupakn singkatan dari Human immunodeficiency virus. Penyakit ini akan melemahkan system kekebalan tubuh kita.

Bahkan bisa membuat kemampuan immune kita menurun sangat drastic hingga ke titik yang paling rendah.

Penyebab AIDS adalah hubungan seks bebas, pemakaian satu jarum suntik bersama, dan konsumsi narkoba.

Dengan imun yang rendah akan membuat penyakit sederhana seperti flu saja bisa sangat mematikan bagi penderitanya.

Sel T dan CD4 merupakan sel tubuh yang berfungsi untuk menangkal penyakit, virus HIV menyerang sel-sel tersebut hingga membuatnya tidak berfungsi lagi.

Artinya jika sel T dan CD4 telah tidak berfungsi maka penyakit sekecil apapun mudah menyerang tubuh kita hingga mendatangkan kematian.

Cara pencegahannya yaitu gunakan alat kontrasepsi, jangan berganti-ganti pasangan dan gunakan selalu jarum suntik baru.

4. Infeksi saluran nafas bawah akut (ISPA)

Menurut riset di Amerika Serikat bahwa infeksi saluran nafas bawah akut ini merupakan infeksi paling mematikan daripada infeksi yang lainnya. Penyebab ISPA adalah padatnya hunian, kebakaran hutan dan polusi udara.

Bahkan dalam 5 dekade ini di Amerika serikat, kematian akibat infeksi ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pilek, bersin, sakit kepala, dan tenggorokan merupakan gejala dari penyakit ini.

Infeksi ini mengganggu system pernafasan seseorang sehingga membuat aktivitas bernafas menjadi sulit, bahkan jika terlambat ditangani akan menyebabkan seseorang terhenti nafasnya yang artinya berujung pada kematian.

Infeksi pada saluran nafas bawah ini rentang terjadi pada usia anak-anak. Cara pencegahannya gunakan ventilasi udara di rumah, hindari daerah kebakaran dan hindari polusi udara.

5. Komplikasi Perinatal

Penyakit ini hanya dialami oleh ibu hamil saat mengandung atau saat proses melahirkan. Dari hasil riset, menemukan bahwa setiap tahunnya sekitar 500 ribu perempuan meninggal akibat komplikasi perinatal ini. Bentuk komplikasi ini meliputi pendarahan, infeksi, serta melakukan aborsi yang tidak aman.

Tidak disangka bahwa di Indonesia juga kematikan karena komplikasi perinatal ini mulai tinggi saat ini. Pengetahuan mengenai kehamilan dan kehamilan di luar nikah juga menjadi penyebab yang menjadikannya salah satu pembunuh yang mulai 'sadis'.

6. Diare

Mungkin diare dinilai penyakit yang cukup sederhana, bahkan obat diare pun mudah di dapat di apotek-apotek tanpa membawa resep dokter.

Namun di Negara berkembang, kematian yang disebabkan karena diare cukup tinggi apalagi bagi usia balita sekitar 2,6 juta orang tiap tahunnya.

Ada 4 penyebab diare, yaitu makanan dan lingkungan yang tidak sehat, keracunan makanan, alergi susu dan kurangnya sistem imun.

Penyakit ini menyebabkan luka, alergi kuman fructose, lactose atau bahkan kelebihan vitamin C. Penyakit ini mengganggu system pencernaan seseorang, atau bahkan melemahkan koondisi fisik penderitanya hingga terasa sangat lemah sekali.

Makanan yang masuk pun justru seringkali menyebabkan rasa mual. Walaupun sepertinya sederhana, Diare ini cukup merusak pola makanan seserang hingga membuat asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh tidak tercukupi dengan baik.

Pencegahannya seperti memberi asupan makanan bergizi, cek kebersihan lingkungan dan berikan makanan yang belum terkontaminasi bahan kimia

7. Tuberkulosis (TBC)

Biasa disebut dengan istilah TBC, merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri mycobacterium tibercullosis.

Menurut WHO, sudah sepertiga penduduk dunia terkena penyakit ini. Bahkan jumlah terbesarnya terjadi di ASEAN mencapai 33 persen dari total kasus di seluruh dunia.

Penyakit ini menyerang paru-paru, walaupun kadang juga menyerang organ tubuh yang lain. Penyebarannya cukup mudah yaitu kontak udara antar penderita dengan orang lain. Itulah yang menyebabkan penyakit ini tergolong penyakit yang berbahaya.

 

8. Malaria

Disebabkan oleh sel parasit plasmodium. Malaria di tularkan oleh nyamuk yang membawa sel parasite tersebut, lewat gigitannya.

Setelah digigit oleh nyamuk tersebut, sel parasir tersebut akan berkembang biang dan merusak sel darah merah.

Gejala awalnya akan membuat penderita mudah sakit seperti influenza namun jika terlambat ditangani akan menyebabkan kematian.

Penyakit ini membunuh satu anak setiap 30 detiknya setiap tahunnya. Kebanyakan terjadi di Afrika khususnya menyerang usia anak-anak.

9. Kanker

Bisa juga dengan penyakit neoplasma panas, merupakan kelainan siklus sel yang tumbuh dengan pesat dan tidak terkendali.

Jika pertumbuhan tersebut terus terjadi akan menyerang dan merusak organ tubuh di sekitar pertumbuhannya tersebut.

Kanker telah menyebabkan kematian sekitar 25 persen dari kasus kematian di seluruh dunia. Bahkan setiap tahunnya, ada sekitar 0,5 persen dari populasi penduduk bumi yang mengidap penyakit ini.

10. PPOK

Kepanjangannya adalah penyakit paru obstruktif kronik. Penyakit ini membuat penderitanya jadi susah bernafas.

WHO menyatakan bahwa penyakit ini merupakan penyebab kematian kelima di dunia. PPOK memiliki dua bentuk. pertama adalah batuk jangka panjang disertai pula dengan dahak.

Yang kedua, emfisema, kerusakan paru-paru yang terjadi secara perlahan. Kebanyakan penderita PPOK mengalami kombinasi keduanya.

11. Leukimia

Bisa disebut juga dengan penyakit kanker darah yaitu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel pembentukan darah di sumsum tulang belakang dan jaringan limfoid, biasanya terjadi pada sel darah putih.

Banyaknya se darah putih justru akan mengganggun fungsi sel darah lainnya. Sebanyak 90 persen dari penderita penyakit ini merupakan orang dewasa.

12. Ebola

Penyakit ini disebebakan oleh virus Ebola. Tingkat kematiannnya mencapai 80 hingga 100 persen. Ebola hingga saat ini tergolong penyakit yang cukup mematikan di dunia.

Jika sudah terkena penyakit ini maka harapan untuk hidup 0 persen. Karena sampai saat ini vaksinnya belum juga ditemukan. Ketika terinfeksi virus ini, maka penderita bisa meninggal atau berselang 6 sampai 20 hari lagi.

13. Tumor Otak

Seperti yang kita ketahui bahwa otak merupakan organ yang sangat penting. Otak yang menjadi pusat kendali seluruh organ kita.

Tumor otak dapat merusak sel-sel otak kita. Tumor otak bisa menyerang segala usia, namun biasanya paling banyak menyerang usia dewasa.

14. Serangan jantung

Myocardial infraction (MI) dalam bahasa inggrisnya. Dimana menyebabkan berhentinya aliran darah pada tubuh. Walau sesaat, serangan jantung dapat mengakibatkan sebagian sel jantung menjadi mati.

Dari tahun ke tahun, jumlah pendrita penyakit jantug ini semakin bertambah. Penyakit ini diakibatkan karena gaya hidup yang tidak sehat.

15. Flu babi

Dalam medis internasional di kenal sebagai swine influenza. Penyakit ini disebabkan olel virus orthomyxoviridae yang terdapat pada tubuh babi.

Penularannya bisa melalui saat menyentuh langsung babi atau antar manusia yang salah satunya telah terinfeksi.

Gejalanya meliputi demam, sendi terasa kaku, mual-muntah, bahkan pingsan hingga berujung pada kematian.

16. Flu Burung

Avian Influenze atau flu burung adalah menyakit menular yang di sebabkan oleh virus yang di bawa oleh burung dan mamalia.

Biasanya setelah terinfeksi, penderita akan mengalami demam yang cukup tinggi, terasa sakit di saluran pernafasan.

Petumbuhan virus ini di dalam tubuh tergolong sangat cepat sehingga membutuhkan pertolongan medis secara cepat.

17. Kencing Manis

Sering juga disebut diabetes mellitus. Di tahun 2012 saja sudah menyebabkan kematian 1,5 juta orang. Penyakit ini menyerang fungsi darah.

Kandungan gula yang terlalu banyak dalam darah bisa merusak organ-organ dalam tubuh. Penyebab penyakit ini bisa disebabkan oleh diabetes, defisiensi transporter glukosa, dan sekrese hormone insulin yang tidak normal.

Penyebab utama diabetes adalah makanan dan minuman dengan pemanis buatan serta Jarang berolahraga.

18. Kolera

Merupakan penyakit menular yang terjadi di saluran pencernaan. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Vibrio cholera.

Penularannya bisa karena air minum atau dari makanan yang kita makan mengandung kotoran. Di dunia, 5 juta orang sudah terkena penyakit ini dan 100 ribu diantaranya meninggal setiap tahunnya.

19. Cacar

Cacar sudah menjadi penyakit yang sangat menular dan menjadi perhatian dunia di abad ke 20 ini. Sejarah telah memperlihatkan bahwa cacar merupakan menyakit yang banyak menyebabkan kematian.

Sudah hampir 500 juta orang meninggal karena penyakit ini. Cacar menyebabkan system kekebalan tubuh kita melemah, yang jika tidak ditangani bisa menyebabkan kematian.

Namun kini vaksin cacar sudah ditemukan. Oleh karenanya kini angka kematian yang di sebabkan oleh cacar sudah mulai berkurang.

 

20. Batuk Rejan

Dikenal juga sebagai Pertusis. Di Negara-negara tertentu penyakit ini dikenal sebagai bauk 100 hari. Dilaporkan bahwa setiap tahunnya 48,5 juta jiwa mengidap penyakit ini, 295 ribu diantaranya menyebabkan kematian.

21. Meningitis

Penyakit ini mengakibatkan peradangan pada selaput pelindung pada otak dan sumsum tulang belakang.

Gejalanya adalah berupa sakit kepala dan leher terasa kaku, serta biasanya di barengi juga dengan demam yang cukup tinggi. Parahnya penyakit ini membuat kesadaran menurun dan sulit menerima rangsangan suara dan cahaya.

22. Pes

Di sebarkan oleh hewan pengerat seperti tikus. Penyakit ini dekenal sebagai zoonosis. Pes ini telah membunuh 2/3 dari orang yang terinfkesi penyakit ini.

Pada abad pertengahan, pes di kenal sebagai penyakit yang paling mematikan. Penyakit ini menyebabkan kematian selang 4 hari setelah penderita terkena gigitan tikus yang terinfkesi virus ini.

23. Anthrax

Penyakit yang cukup mematikan dan penularannya pun cukup mudah yaitu melalui tanah dan udara. Penyakit ini di sebabkan oleh bakteri Bacillus anthracis.

Di indonesia sendiri, khususnya di bogor, penyakit ini di tularkan karena spora anthrax yang di bawa melalui banjir.

Jika bakteri ini sudah berada dalam tubuh selama 2 jam maka akan menyerang usus, paru-paru, atau bahkan otak. Jika terlambat di tangani maka penderita akan meninggal dalam waktu satu sampai dua hari kemudian.

24. Hepatitis

Penyakit ini menyerang organ hati atau liver. Hepatitis ada 3 macam, hepatitis A, B, dan C. ketiganya di sebabkan oleh serangan virus. Hepatitis A tergolong paling ringan, dan hepatitis B tergolong cukup berbahaya dan mudah menular.

25. Lupus

Penyakit ini menyerang system kekebalan tubuh sehingga mengganggu kesehatan tubuh kita. Gejalanya adalah dada akan terasa sakit sehingga menyebabkan susah bernafas.

Memang penyakit ini menyerang kulit, namun perlahan penyakit ini juga menyerang organ tubuh yang lainnya juga pada tubuh manusia.

26. Tetanus

Sering mendengar orang terkena paku bekas dan meninggal? Nah salah satu penyebabnya adalah penyakit tetanus ini. Jika tidak segera di berikan antibiotik, maka dikhawatirkan dapat berdampak fatal yang berakibat pada kematian.

Infeksi umumnya disebabkan oleh luka tusukan atau benda yang sudah karatan. Tetanus sangat berbahaya dan jangan dianggap sepele karena akan menyebabkan kontraksi di otot sehingga menyebabkan kematian.

27. Sipilis

Salah satu penyakit menular seksual ini ternyata sangat mematikan. Salah satu penyakit yang berhubungan dengan seksual adalah sipilis, umumnya banyak menyerang laki laki dibandingkan wanita.

Penyakit ini sangat berbahaya dan cenderung menimbulkan kematian. Penyakit ini menular dari hubungan seksual.

Itulah 27 penyakit paling mematikan di dunia yang perlu kita waspadai. Penyakit tersebut cenderung menjadi penyebab kematian terbesar di dunia.

Untuk mengantisipasinya dengan cara menjalankan terus perilaku hidup bersih dan sehat. Tetap semangat dan jaga terus kesejatan Anda.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya