Jelang Pilkada 2024, Masih Ada Wilayah Blank Spot di Bandung Barat

KPU masih menggunakan aplikasi Sirekap untuk melakukan perekapan hasil suara. Aplikasi tersebut membutuhkan sinyal agar bisa diakses oleh para petugas.

oleh Dikdik Ripaldi diperbarui 23 Agu 2024, 01:00 WIB
Diterbitkan 23 Agu 2024, 01:00 WIB
Potret Perjuangan Mengantar Logistik Pemilu 2024 ke Wilayah Terpencil
Warga membawa kotak suara untuk didistribusikan ke tempat pemungutan suara (TPS) menjelang pemilihan umum pada 14 Februari, di desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten, Selasa, 13 Februari 2024. (AP Photo/Rangga Firmansyah)

Liputan6.com, Bandung - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 tersisa sekitar tiga bulan sebelum dimulainya pencoblosan. Namun, di Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih terdapat wilayah yang tidak memiliki akses internet atau blank spot.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Ripqi Ahmad Sulaeman mengatakan daerah yang paling banyak terdapat blank spot ialah di wilayah bagian selatan. Hingga saat ini, pihaknya pun masih melakukan pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di kawasan blank spot.

Pemetaan tersebut dilakukan bersamaan dengan proses pemutakhiran data pemilih yang dilakukan oleh petugas PPS. Sehingga nantinya akan diketahui daerah mana saja yang tidak ada sinyal.

"Karena kan alamat TPS ini kan masih belum final ya, masih tentatif sehingga ini masih ada kesempatan untuk melakukan pemetaan yang kalau misalkan TPSnya masih blank spot," kata Ripqi saat ditemui di Sekretariat KPU KBB, Padalarang, Senin, 19 Agustus 2024.

Dalam penyelenggaraan Pilkada, KPU masih menggunakan aplikasi Sirekap untuk melakukan perekapan hasil suara. Aplikasi tersebut membutuhkan sinyal agar bisa diakses oleh para petugas. Alhasil, jika di satu daerah tidak ada sinyal, maka Sirekap tidak bisa digunakan.

Ripqi mengatakan, Sirekap bisa digunakan secara offline atau manual tanpa memakai aplikasi. Meski begitu, perlu ada data terlebih dahulu mengenai TPS yang berada di lokasi blank spot.

"Meskipun memang pada akhirnya di TPS tersebut masih blank spot, ada solusi yang lain. Karena Sirekap itu selain bisa online, offline juga bisa," bebernya.

Dia pun akan memberikan instruksi kepada petugas KPPS agar bisa menyesuaikan dengan tempat mereka melaksanakan tugasnya saat perekapan perhitungan suara. Termasuk yang bertugas di wilayah tak terjamah sinyal.

"Dilakukan pengisian secara offline terlebih dahulu, kemudian bergeser ke tempat yang jaringannya bagus, baru bisa di-upload," lanjutnya.

Oleh karena itu, KPU akan berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Bandung Barat terkait wilayah blank spot. Tujuannya tak lain adalah untuk mencari solusi yang efektif agar wilayah tersebut bisa mendapatkan akses sinyal.

"Kalau misalkan tidak ada lagi tempat, misalkan harus di tempat tersebut, kondisinya masih blank spot itu kita akan koordinasikan ke Pemerintahan, khususnya Diskominfo," ucap Ripqi.

Penulis: Arby Salim

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya