Curhat Pemuda di Sikka kepada Karibnya sebelum Ditemukan Mati Gantung Diri

Yohan mengajak Muhamad Tedy untuk bersama-sama melihat korban. Karena takut Yohan kemudian menelepon Abdul Halim (42), kapten kapal ikan KMB 02

oleh Ola Keda diperbarui 30 Agu 2024, 22:30 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2024, 22:30 WIB
20151006-Kabut asap
Ilustrasi jenazah.

Liputan6.com, Sikka - Anhar (21), nelayan asal Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, NTT ditemukan meninggal dunia dalam posisi gantung diri.

Korban ditemukan gantung diri di dalam kapal ikan KMB 02 di pelabuhan Wuring, Kabupaten Sikka pada Rabu (28/8/2024) malam.

Rabu malam, korban dan rekannya Yohanes Ngaji alias Yohan (21) menjaga kapal ikan KMB 02 di pelabuhan Wuring, Kabupaten Sikka. Keduanya menjaga kapal ikan sejak pukul 18.00 Wita hingga pukul 21.00 Wita.

Sekitar pukul 23.00 wita, Yohan ke dalam kamar mesin untuk menguras air. Setelah itu, Yohan menuju ke dek atas kapal. Sesampainya di dek atas kapal, ia kaget melihat korban sudah dalam posisi tergantung di atas besi yang berada di bagian atap kapal ikan KMB 02.

Melihat kejadian tersebut, Yohan kemudian membangunkan rekannya, Muhamad Tedy (21) yang saat itu berada di kapal perikanan All One Star yang sedang berada di samping kapal KMB 02.

Yohan mengajak Muhamad Tedy untuk bersama-sama melihat korban. Karena takut Yohan kemudian menelepon Abdul Halim (42), kapten kapal ikan KMB 02.

Setelah memastikan kondisi korban, Abdul Halim ke Polres Sikka melaporkan kejadian tersebut guna mendapatkan penanganan langsung pihak kepolisian.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:


Diputus Pacar

Kasi Humas Polres Sikka, AKP Susanto mengaku pasca menerima laporan, polisi langsung ke lokasi kejadian.

"Tim Inafis Polres Sikka juga ke lokasi kejadian melakukan identifikasi," ujarnya.

Menurutnya, dugaan awal korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena putus cinta. Informasi tersebut diperoleh dari Yohan yang mendengar langsung cerita dari korban sebelum meninggal.

"Saat berada di haluan kapal KMB 02, korban curhat kalau dirinya telah diputus oleh pacarnya yang berada di Desa Pemana, Kabupaten Sikka," jelasnya.

Jenazah korban Anhar kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Tc.Hillers Maumere, Kabupaten Sikka untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

Dokter yang melakukan visum memastikan kalau tidak ada tanda-tanda kekerasan.

"Korban murni gantung diri," ujar Susanto.


KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya