Elektabilitas Andika-Hendi 64,8%, Koalisi Gemoy Deklarasi Dukung Luthfi-Yasin

Hasil survei terbaru Lembaga Kajian Pemilu Indonesia menempatkan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Andika-Hendi di posisi teratas tingkat keterpilihannya. Sementara 15 partai politik mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Luthfi-Yasin.

oleh Felek Wahyu diperbarui 07 Sep 2024, 22:47 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2024, 22:47 WIB
Andika-hendi
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Jend TNI (purn) Andika Perkasa - Hendrar Prihadi. Foto: liputan6.com/felek wahyu 

Liputan6.com, Semarang - Survei terbaru Pilgub Jateng 2024 dilakukan Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) pada 27 Agustus sampai dengan 3 September 2024. Survei dilakukan dengan dengan metode tatap muka Simple Random Sampling dengan Margin of Error Survei sekitar 2,95 persen serta tingkat kepercayaan 95 persen. Responden Survei sebanyak 1.100 warga Jawa Tengah dengan kriteria usia 17 tahun ke atas atau sudah menikah yang tersebar di 29 kabupaten dan 6 kota.

Hasilnya, pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa- Hendrar Prihadi menduduki peringkat teratas dengan elektabilitas 53,7 persen secara Top of Mind dalam simulasi pertanyaan spontanitas terhadap 1100 Responden. Adapun pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah Achmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen dipilih sebanyak 30,9 persen secara Top of Mind, 15,4 persen responden sisanya tidak menjawab atau memberikan pilihan.

Direktur Eksekutif LKPI, Togu Lubis mengungkapkan untuk simulasi tertutup dengan mengunakan kuisioner dengan nama dan gambar paslon yang disodorkan kepada 1100 responden, tingkat Elektabilitas Andika-Hendi makin meningkat di angka 64,8 persen. Sementara itu tingkat elektabilitas Luthfi-Yasin  pada simulasi tertutup berada diangka 31,4 persen dan yang tidak memilih sebanyak 3,8 persen.

Saat ini sudah ada 74,3 persen Pemilih telah menentukan pilihannya.

“19,1 persen pemilih akan menentukan pilihan pada hari pemilihan
dan sebanyak 6,6 tidak menjawab,” kata Togu Lubis.

Tingkat kemantapan pilihan, hasil Survei menunjukkan 19,1 persen masih mungkin mengubah pilihan, dan 71,7 persen mengaku tidak akan berubah pilihan alias sudah mantap pada pilihannya dan 9,2 persen menjawab tidak tahu.

15 Parpol Bersekutu

Luthfi-Yasin
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maemoen. Foto: liputan6.com/felek wahyu 

Sementara itu, 15 partai politik bersekutu dan membentuk koalisi besar yang berisi pengusung dan pendukung bakal pasangan Cagub dan Cawagub Jateng Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Mereka mendeklarasikan tim pemenangan dengan mengikuti arahan dari pusat yang diketuai Letnan Jenderal TNI (Purn) Anto Mukti Putranto.

Mereka optimis memenangkan kontestasi berdasarkan perolehan suara parpol-parpol tersebut mencapai 14,3 juta suara pada pemilihan legislatif lalu.

15 pimpinan Parpol hadir di acara deklarasi yang digelar di MAC Ballroom Kota Semarang, Sabtu 7 September 2024. Masing-masing Partai Gerindra, PKB, Golkar, Nasdem, PKS, PAN, Demokrat, PPP, PSI, Partai Buruh, Gelora, Perindo, PBB, Prima, Garuda.

Dalam sambutannya, AM Putranto mengajak semua parpol untuk bahu membahu memenangkan pasangan Ahmad LUthfi dan Taj Yasin. Hal itu merupakan amanat yang diberikan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Dewan Pembina Tim Pemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin sekaligus mantan Gubernur Jateng Bibit Waluyo mengatakan dua pasang calon yag bertarung di Pilgub adalah putra terbaik. Namun untuk memimpin Jawa Tengah lima tahun kedepan, ia mengajak masyarakat memilih Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

"Betul Pak Hendi (Hendrar Prihadi) pegalaman, tapi cuman di Semarang. Brebes mboten ngertos, Banjarnegara mboten ngertos. Kalau sampeyan dukung Pak Luthfi dan Gus Yasin, sudah benar," kata Bibit.

Bibit juga menegaskan Pilgub di Jateng bukanlah perang bintang. Calon Gubernur memang mantan jenderal di Kepolisian dan TNI, tapi itu dulu. Saat ini keduanya sudah purna.

Sementara itu Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono mengatakan 15 parpol itu telah memiliki modal 14,3 juta suara.

"Perintah Pak Prabowo, menangkan. Maka semua harus kerja dan turun hingga level TPS," katanya.

Dalam sambutannya, Ahmad Luthfi meminta kemenangan harus diraih namun tetap mematuhi norma dan kaidah demokrasi yang santun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya