3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Pohuwato Gorontalo Diterbangkan ke Jakarta

Tiga jenazah yang menjadi korban pesawat SAM Air jatuh di Pohuwato Gorontalo, Minggu (21/10/2024) kemarin, hari ini diterbangkan ke Jakarta.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 21 Okt 2024, 09:25 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2024, 09:25 WIB
Kondisi Pesawat SAM Air
Kondisi pesawat SAM Air yang jatuh di Kabupaten Pohuwato (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

 

Liputan6.com, Gorontalo - Tiga jenazah yang menjadi korban pesawat SAM Air jatuh di Pohuwato Gorontalo, Minggu (21/10/2024) kemarin, hari ini diterbangkan ke Jakarta. Kepala Bandara Djalaluddin Gorontalo Joko Harjani mengatakan, setelah tiba di Jakarta, jenazah korban pesawat jatuh akan dibawa ke Tangerang dan Kalimantan untuk dibawa ke pihak keluarga.

"Pilot sama co-pilot itu ke Jakarta, kemudian yang teknisinya dari Jakarta lanjut ke Balikpapan, kalau Jakarta ke Tangerang. Pakai pesawat batik Air," ucap Joko.

Joko juga mengatakan sebelum jenazah diberangkatkan, pihaknya melakukan prosesi pelepasan yang turut dihadiri oleh Pj Gubernur Gorontalo, petugas Bandara Djalaluddin, keluarga korban, pihak SAM Air, Balai Karantina Kesehatan dan TNI serta Polri.

Joko mengatakan jika pihaknya terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan keluarga korban, mulai dari proses evakuasi, pemandian jenazah, pemindahan dari RS Bumi Panua ke RS Bhayangkara.

Sebelumnya pada Minggu (20/10/2024) terjadi kecelakaan pesawat SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) di wilayah Marisa, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

Pesawat tersebut dipiloti oleh M Saefurubi A dengan kopilot M. Arthur V. G serta seorang teknisi, Budijanto. Selain awak pesawat, ada satu penumpang bernama Sri Meyke Male. Semua orang yang ada di pesawat dilaporkan meninggal dunia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya