Liputan6.com, Lampung - Waktu terus berputar dengan semestinya. Tak terasa, kalender Masehi telah sampai di Tahun 2025. Selain mengharapkan ketentraman dan kenyamanan hidup, tiap insan mengharapkan pencapaian lebih baik untuk masa depan.
Kerap menjadi masalah dan hambatan besar, manusia semakin sulit mendapatkan ladang penghasilan. Karenanya, ide dan peluang usaha teramat perlu untuk diinformasikan.
Baca Juga
Berikut ini, Liputan6.com akan merangkum peluang dan ide bisnis peternakan yang bisa dilakukan khususnya untuk pemuda yang berdomisili di pedesaan.
Advertisement
Peluang Usaha di Bidang Peternakan
Fakta membuktikan, tidak semua warga mempunyai lahan pertanian, sekalipun mereka hidup di pedesaan. Tak jarang masyarakat hanya mengandalkan punggung untuk buruh di ladang orang lain.
Sementara, untuk bekerja di suatu perusahaan, perkantoran atau pun pabrik tak semudah yang dibayangkan.
Karenanya, beternak dinilai menjadi solusi untuk pemuda yang tidak bisa melakukan aktivitas usaha di bidang pertanian. Istimewanya, peternakan dan pertanian masih saling berkaitan.
Dengan modal yang minim, pemuda desa dapat merintis usaha peternakan. Seperti yang dilakukan salah seorang pemuda di Desa Purwotani, Kecamatan Jatigung, Lampung Selatan Provinsi Lampung Ibnu Solihan.
Lihan--sapaan akrabnya--, telah menekuni usaha peternakan kambing sejak ia tamat pendidikan sekolah menengah atas (SMA).
Bahkan, ia memulai bisnisnya dengan hanya menyiapkan kandang sebagai modal utama.
"Jadi modal utamanya itu bukan kambingnya, tapi kandang. Karena kalau di desa itu biasanya bisa untuk memelihara hewan orang lain dulu, setelah beranak pinak baru bagi hasil dari peranakannya," kata pria kelahiran 1998 itu, Minggu (12/1/2025).
Dia menuturkan, bisnis yang kini menjadi penghasilan utamanya itu berawal dari memelihara kambing kerabatnya.
"Saya dulu awalnya memelihara 2 ekor betina dan pejantannya itu minjam. Setelah masing-masing beranak 2 ekor, hasilnya kita bagi dua ke pemilik indukan ini. Setelah itu terus saya kembang biakan, saya untung pemilik indukan juga untung," tuturnya.
Setelah ada kesepakatan, lanjut Lihat, indukan tersebut bisa dikembalikan ke pemilik berikut dengan anakannya.
"Singkatnya dari hasil tadi saya breeding (pembiakan) sampai bisa ada yang dijual dan uangnya untuk penambahan kandang hingga saat ini saya bisa menjalankan pola penggemukan kambing jantan," terangnya.
Simak Video Pilihan Ini:
Ulet
Ia menyebutkan, proses itu ia lakoni dengan waktu yang panjang dan keuletan.
"Prosesnya panjang dan kegagalan itu pasti ada. Tapi kita terus belajar dari internet, lalu ngobrol dengan sesama peternak. Alhamdulillah tanpa harus merantau ke kota saya bisa punya penghasilan," ungkapnya.
Menurutnya, usaha peternakan juga bisa dilakukan dengan mengerjakan bisnis lainnya.
"Hidup di desa itu ya mau tidak mau harus mengasah mas, mengasah keahlian. Perlu dicari potensi diri kita ini apa. Setahun saya belajar membuat lemari alumunium, Alhamdulillah saat ini juga berjalan. Saya juga sudah mulai bergerak untuk jual beli kambing," paparnya.
Hal serupa juga dilakukan Ikhsan, Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung di desa yang sama. Ia melakoni bisnis peternakan kambing disambi dengan membuka jasa pangkas rambut.
"Kalau ternak kambing ini hasilnya ga bisa kita nikmati sebulan dua bulan mas. Ada prosesnya, maka kita perlu cari usaha untuk harian. Ya pangkas rambut ini, sedikit-sedikit ada hasilnya untuk keseharian," kata Ikhsan.
Menurutnya, seorang pemuda harus berani mengambil keputusan ditemani dengan niat dan tekad yang kuat.
"Peluang usaha di desa itu sebetulnya banyak. Gampang tapi ya susah, maka perlu keberanian untuk mencoba. Uniknya ternak ini usaha sampingan tapi hasilnya bisa mengalahkan bisnis utama. Paling penting itu, belajar dan diterapkan," ujarnya.
Ia membeberkan, peluang yang dinanti setiap peternak di desanya ialah momen hari raya Iduladha. Setiap peternak akan panen dengan hasil yang lebih maksimal.
"Sama seperti bertani, ternak juga ada masa panennya. Selain itu, kita masih bisa menjual kotorannya ke petani," sebutnya menambahkan.
Demikianlah pengalaman bisnis bidang peternakan yang dilakukan pemuda desa. Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah semangat para pemuda untuk berwirausaha.
Advertisement