Profil Adhan Dambea Wali Kota Gorontalo Terpilih dan Jejak Politiknya

Liputan6.com, Gorontalo - Adhan Dambea, tokoh politik berpengalaman yang lahir pada 7 Juni 1958, kembali mencetak sejarah setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan pasangan Ryan Fahrichsan Kono dan Charles Budi Doku.

Dengan keputusan tersebut, pasangan Adhan Dambea dan Indra Gobel (AIR) dinyatakan sebagai pemenang Pilkada Wali Kota Gorontalo 2024.

Dalam sidang yang digelar pada Selasa (4/2/2025), Ketua MK Suhartoyo menyatakan bahwa permohonan pemohon tidak dapat diterima.

“Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima,” ujar Suhartoyo di hadapan sembilan Hakim Konstitusi.

Putusan tersebut mengukuhkan kemenangan pasangan AIR yang diusung oleh koalisi Partai Gerindra, PAN, PKS, dan PKB. Pelantikan Adhan Dambea dan Indra Gobel dijadwalkan akan berlangsung dalam waktu dekat.

Adhan Dambea dikenal sebagai politisi senior yang telah mengabdikan diri di berbagai posisi strategis pemerintahan. Ia memulai karier politiknya sebagai Anggota DPRD Kota Gorontalo pada periode 1999–2004.

Berkat kiprah dan dedikasinya, Adhan kemudian dipercaya menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Gorontalo untuk periode 2004–2008.

Kesuksesan di parlemen menjadi pijakan bagi Adhan untuk melangkah ke eksekutif. Pada 2008, ia terpilih sebagai Wali Kota Gorontalo untuk periode 2008–2013.

Meski sempat mencalonkan diri kembali untuk periode 2013–2018, langkahnya terhenti setelah MK memenangkan pasangan Marten Taha dan Budi Doku.

Namun, perjalanan politik Adhan tidak berhenti di situ. Ia melanjutkan kiprahnya dengan terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Gorontalo untuk periode 2019–2024 melalui Partai Amanat Nasional (PAN).

Tak lama kemudian, Adhan memutuskan untuk kembali bertarung dalam pemilihan Wali Kota Gorontalo 2024 berpasangan dengan Indra Gobel, pengusaha muda dari Gorontalo.

Simak Video Pilihan Ini:

Adhan Dambea menempuh pendidikan tinggi di Universitas Sam Ratulangi, Manado, dan berhasil menyelesaikan studi S2 di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 2010.

Latar belakang akademiknya menjadi fondasi kuat dalam pengambilan kebijakan selama menjabat sebagai pejabat publik.

Meskipun proses hukum sempat mewarnai perjalanan politiknya, Adhan Dambea dan Indra Gobel tetap konsisten dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Gorontalo.

Dengan hasil putusan MK yang final dan mengikat, keduanya kini bersiap untuk menjalankan amanah sebagai pemimpin daerah.

Kemenangan pasangan AIR di Pilkada Kota Gorontalo menjadi bukti kuat kepercayaan masyarakat terhadap pengalaman dan visi yang mereka tawarkan.

Program-program yang pro-rakyat diharapkan dapat membawa Gorontalo menuju kemajuan yang lebih signifikan di berbagai sektor.

Dengan latar belakang yang kaya pengalaman serta dukungan dari berbagai elemen masyarakat, Adhan Dambea dan Indra Gobel siap memimpin Kota Gorontalo menuju masa depan yang lebih baik dan religius.