Profil Ismet Mile, 'Bapak Pemekaran' Bone Bolango yang Kembali Terpilih

Liputan6.com, Gorontalo - Ismet Mile, tokoh politik yang pernah menjabat sebagai Bupati Bone Bolango periode 2005–2010, dikenal sebagai kuat dalam pemekaran wilayah Bone Bolango dari Kabupaten Gorontalo.

Pria kelahiran 26 Februari 1949 ini kembali menarik perhatian publik setelah memenangkan Pilkada Bone Bolango 2024 bersama pasangannya, Risman Tolingguhu. Karier politik Ismet Mile dimulai sebagai Wakil Bupati Gorontalo periode 1999–2004 mendampingi Achmad Hoesa Pakaya.

Ismet Mile kecil mengenyam pendidikan dasar di SD Negeri 30 Kota Selatan yang diselesaikannya pada tahun 1961. Ia melanjutkan ke SMP Negeri 1 Kabila pada 1964, kemudian menamatkan pendidikan menengah atas di SMA Negeri Kabila pada 1969.

Semangatnya untuk terus belajar membawa Ismet menempuh pendidikan tinggi di Universitas Sam Ratulangi, Manado, hingga meraih gelar sarjana pada tahun 1976.

Tak berhenti di situ, ia menyelesaikan pendidikan pascasarjana di STIE Widya Jayakarta pada tahun 2001 saat menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo.

Kepemimpinannya selama menjadi Bupati Bone Bolango mendapat sorotan karena berhasil memekarkan wilayah dari empat kecamatan menjadi 18 kecamatan dengan total 165 desa.

Selama menjabat sebagai Bupati Bone Bolango, Ismet dikenal sebagai “Bapak Pemekaran”. Upaya pemekaran wilayah yang dilakukannya memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan pelayanan publik di daerah tersebut.

Selain itu, ia menggagas program sosial berbasis pemberdayaan masyarakat, salah satunya program pemberian sapi bagi warga miskin.

Terlibat Kasus Korupsi

Kendati memiliki rekam jejak positif dalam pembangunan daerah, Ismet Mile sempat tersandung kasus hukum terkait proyek pengendalian banjir pada tahun 2008. Ia dijatuhi vonis 3,5 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Kota Gorontalo karena dianggap merugikan negara sebesar Rp 5,1 miliar.

Setelah menjalani masa hukuman, Ismet kembali mendapatkan kepercayaan publik. Dalam Pilkada Bone Bolango 2024, pasangan Ismet Mile dan Risman Tolingguhu, yang dikenal dengan akronim IRIS, berhasil meraih suara terbanyak menumbangkan petahana Merlan Uloli.

Di luar pemerintahan, Ismet aktif memimpin berbagai organisasi. Ia pernah menjabat sebagai Ketua AMPI Kabupaten Gorontalo (1985–1990), Sekretaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Gorontalo (1986–1990), Ketua PWNU Provinsi Gorontalo (2002–2010), serta Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bone Bolango (2004–2010).

Kembalinya Ismet Mile ke panggung politik menjadi harapan baru bagi masyarakat Bone Bolango. Dengan pengalaman panjang dan visi pembangunan yang terbukti mampu membawa perubahan, Ismet bersama Risman Tolingguhu diharapkan dapat mempercepat kemajuan daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.