Liputan6.com, Lampung Timur - Lima ekor gajah liar merusak dapur pos jaga polisi hutan (Polhut) di Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Kabupaten Lampung Timur, pada Jumat (7/2/2025).
Humas Balai TNWK, Sukatmoko membenarkan kejadian tersebut yang terjadi di Pos Jaga Resort Susukan Baru, Seksi Wilayah (Sekwil) 1 Way Kanan.
"Benar, kemarin ada lima ekor gajah liar yang merobohkan tembok dapur pos jaga Polhut," kata Sukatmoko, Senin (10/2/2025).
Advertisement
Menurut Sukatmoko, peristiwa ini kemungkinan terjadi karena kawanan gajah sedang mencari makan. Saat melintasi sekitar lokasi, mereka mencium bau makanan dari dalam dapur pos jaga, sehingga mendekat dan akhirnya merobohkan tembok dapur untuk masuk.
"Begitu mencium bau makanan, kawanan gajah ini langsung mendorong dinding dapur hingga roboh," dia menerangkan.
Setelah merobohkan dapur, kawanan gajah tersebut melahap bahan makanan dan sisa-sisa yang tersimpan di dalamnya.
Meski demikian, Sukatmoko menegaskan bahwa kejadian seperti ini bukan hal yang luar biasa. Pos jaga Polhut memang berada di tengah kawasan konservasi, sehingga interaksi dengan gajah liar kerap terjadi.
"Setelah kejadian, petugas Polhut langsung memperbaiki dapur yang dirusak," ungkapnya.Â
Kepala Resort Susukan Baru, Albert Erson, mengungkapkan bahwa kawanan gajah liar tersebut sudah berada di sekitar area pos sejak tengah malam sebelum kejadian.
Menurutnya, kehadiran kawanan gajah liar di sekitar pos jaga adalah hal yang biasa. Bahkan, terkadang jumlahnya bisa mencapai 20 ekor.
"Saat kejadian, ada petugas yang sedang berjaga, tetapi mereka langsung menyelamatkan diri. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa," kata Albert.