Nekat Mancing di Danau Sarang Buaya, Begini Nasib Pemuda Kupang

Reptil ganas tersebut langsung menggigit tangan kanan korban dan menyeretnya ke tengah danau. Meski dalam ancaman, korban terus berupaya melepaskan gigitan buaya

oleh Ola Keda diperbarui 13 Feb 2025, 03:30 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2025, 03:30 WIB
Buaya ditembak mati setelah menerkam seorang pekerja perkebunan Warga Negara Indonesia (WNI) yang sedang memancing di Sungai Matamba, Malaysia. (Wildlife Department)
Buaya ditembak mati setelah menerkam seorang pekerja perkebunan Warga Negara Indonesia (WNI) yang sedang memancing di Sungai Matamba, Malaysia. (Wildlife Department)... Selengkapnya

Liputan6.com, Kupang - Jiki Orlando Benu (27), warga Dusun 3 Tuadale, Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT nyaris tewas digigit buaya saat sedang asyik memancing di danau Tuadale, Senin 10 Februari 2025.

Petani ini berhasil menyelamatkan diri dari terkaman predator ganas itu, namun tangan kanannya putus akibat gigitan buaya.

Kapolsek Kupang Barat, Iptu Syamsudin Noor menuturkan, peristiwa nahas ini terjadi saat korban sedang memancing seorang diri di danau yang dikenal sebagai habitat buaya itu.

Saat hendak melempar umpan, tiba-tiba seekor buaya berukuran sekitar 4 meter muncul dan langsung menerkamnya.

Reptil ganas tersebut langsung menggigit tangan kanan korban dan menyeretnya ke tengah danau.

Meski dalam ancaman, korban terus berupaya melepaskan gigitan buaya hingga pergelangan tangan korban putus.

"Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu segera memberikan pertolongan dan membawa korban ke RSUD Prof Dr WZ Johanes Kupang untuk mendapatkan perawatan medis," ungkapnya.

Berdasarkan informasi dari warga sekitar, lokasi kejadian memang dikenal sebagai sarang buaya. Warga setempat sering melihat buaya berkeliaran. Meski demikian, banyak warga tetap nekat beraktivitas di sekitar danau demi mencari nafkah.

Ia mengimbau masyarakat di wilayah itu lebih berhati-hati saat beraktivitas di daerah yang diketahui sebagai habitat buaya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya