Liputan6.com, Jakarta- Menutup perdagangan di akhir pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tersungkur di zona merah diserang aksi jual yang dilakukan investor lokal. IHSG turun tipis 1,38 poin (0,03%) menjadi 4.838,76 pada penutupan perdagangan Jumat (2/5/2013).
Pada awal perdagangan, IHSG dibuka menguat 15,04 poin (0,31%) ke level 4.853,35. Bahkan IHSG sempat menembus level tertinggi 4.858,907 setelah Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Indonesia mengalami deflasi pada April 2014 sebesar 0,02%.
"Pelaku pasar merespons positif deflasi 0,02%," kata Analis dari PT Oso Securities Andri Goklas kepada Liputan6.com.
Namun, lanjut dia, menurunnya neraca perdagangan Indonesia direspons negatif oleh pasar. Para investor kemudian ramai-ramai melakukan aksi jual. Berdasarkan data RTI, investor domestik mencatat aksi jual bersih sebesar Rp 3,6 triliun, sedangkan aksi beli sekitar Rp 3,5 triliun. Sementara investor asing melakukan aksi jual bersih sebesar Rp 1,9 triliun dan aksi beli Rp 2 triliun.
Perdagangan saham hari ini mencapai nilai Rp 5,47 triliun dengan volume transaksi 4,6 miliar saham, dengan frekuensi 194.420 kali saham berpindah tangan. Sebanyak 177 emiten menekan IHSG, sementara 118 emiten menahan laju penurunan IHSG dan 87 emiten harga sahamnya stagnan.
Adapun sektor-sektor saham yang menggerus IHSG yaitu pertanian, pertambangan, industri dasar, dan manufaktur. Sedangkan sektor yang menghijau yaitu aneka industri, konsumer, kontruksi, infrastruktur, keuangan dan perdagangan.
Sejumlah saham-saham yang menjadi penekan IHSG yaitu PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
Sedangkan saham-saham yang sanggup tetap menghijau yaitu PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Danamon Tbk (BDMN) dan PT United Tractors Tbk (UNTR).
Aksi Jual Investor Lokal Tekan IHSG di Akhir Pekan
IHSG turun tipis 1,38 poin (0,03%) menjadi 4.838,76 pada penutupan perdagangan Jumat (2/5/2013).
diperbarui 02 Mei 2014, 16:09 WIBDiterbitkan 02 Mei 2014, 16:09 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Izin Penjualan iPhone Bisa Dicabut Kalau Apple Tak Penuhi Komitmen Investasi?
Cara Merebus Daun Afrika untuk Jaga Gula Darah dan Obat Demam, Simak Panduan Lengkapnya
KPPU Endus Persekongkolan Tender Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Temuannya
Gustavo Franca: Gol Saya Bukan Penyelamat Tim, Ini Hasil Kerja Keras Semua
Apa Itu Offside: Penjelasan Lengkap Aturan Penting dalam Sepak Bola
Harga Bitcoin Bakal Turun hingga USD 44.000 pada 2025
Raffi Ahmad Akhirnya Laporkan LHKPN ke KPK, Jumlahnya Ditaksir Triliunan Rupiah
Perbandingan karier STY dan Patrick Kluivert sebagai Pemain dan Pelatih: Masa Lalu Sudah Berlalu, Kini Saatnya Membuktikan Diri
Pelimpahan Tahap II, Ibu dan Pengacara Ronald Tannur Segera Disidang
Apa yang Dimaksud dengan Senam Irama: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya
Ancam Sebar Video Cabul, Guru Penyuka Sesama Jenis di Kupang NTT 'Jual' Korban ke Pria Lain
Persaingan di Puncak Klasemen Setelah Putaran Pertama BRI Liga 1: Apakah Persib Kembali ke Posisi Teratas?