Liputan6.com, New York - Salah satu investor kaya Warren Buffet tetap yakin terhadap General Motors. Hal ini ditunjukkan dari perusahaan investasi Warren Buffet yaitu Berkshire Hathaway membeli hampir 3 juta saham dari General Motors (GM) selama kuartal II.
Hal itu disampaikan otoritas pasar modal Amerika Serikat (AS) the Securities and Exchange Commission. Mosi percaya ini seiring GM berjuang untuk pulih dari krisis recall bersejarah.
GM telah menarik jutaan mobil untuk menggantikan sejumlah masalah terjadi di kendaraan. Dibutuhkan dana untuk mengkompensasi hal tersebut, apalagi terdapat korban jiwa.
Advertisement
Biaya gabungan dari penarikan kembali dan kompesansi untuk para korban telah menggerus keuntungan General Motors sekitar 80 persen pada kuartal II dari periode tahun lalu. Dalam kuartal kedua berturut-turut, keuntungan perseroan tergerus dari sejumlah biaya recall.
Saham GM telah jatuh hampir 17 persen sepanjang 2014. Sementara itu, saham GM reli pada kuartal II, dan saham ini turun lebih dari 11 persen pada Juli 2014.
Akan tetapi hal itu tidak menyurut Buffett untuk berinvestasi. Ia terkenal dengan investasi jangka panjang terhadap saham perusahaan yang mengalami diskon. Ia pun dikenal sebagai investor terbaik di Amerika Serikat.
Saham kelas A Berkshire pun naik menjadi US$ 200.000 per saham, tertinggi pada Kamis pekan ini. Sahamnya pun mencatatkan sebagai harga saham tertinggi di bursa saham AS.
Buffet menjadi salah satu pemegang saham terbesar di GM, dan pendukung setia bos besar GM Marry Bana. "Ia dinamit. Anda tidak bisa memiliki eksekutif yang lebih baik," kata Buffet.
Selain memiliki saham GM, Buffet juga bangga memiliki mobil GM. Dia membeli Cadillac CTS baru pada Juli, dan ia sangat senang dengan pengalamannya tersebut, lalu mengirim surat kepada Barra. Ia memuji staf penjualan di dealer Cadillac di kota kelahirannya, Omaha.
GM telah melakukan pemulihan besar setelah diselamatkan pemerintah federal selama krisis keuangan. Setelah muncul dari kebangkrutan pada 2009, GM kembali ke pasar publik setahun kemudian,dan Buffet berinvestasi saham di GM.
Meski terjadi masalah recall, mobil GM tetap relatif kuat pada kuartal II. Penjualan di AS naik hampir 7 persen menjadi 806.000 mobil dan truk. Selain itu, perseroan juga melaporkan rekor penjualan di China.(Ahm/)