Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak mendatar dengan kecenderungan variatif pada pekan ini. Pelaku pasar masih menunggu kepastian pemerintah untuk menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
"IHSG cenderung konsolidasi bergerak mix. Tidak ada kenaikan dan penurunan yang berarti," kata Analis PT Investa Saran Mandiri Hans Kwee kepada Liputan6.com, di Jakarta, Senin (17/11/2014).
Dia mengungkapkan, kenaikan BBM diperkirakan molor. Hal ini mengacu pertimbangan pemerintah untuk menaikan harga di tengah harga minyak dunia cenderung anjlok. "Ketidakpastian kenaikan BBM buat IHSG nggak kemana-kemana," lanjutnya.
Adapun jika BBM naik pekan ini, hal tersebut hanya membuat IHSG naik tipis. Lantaran kenaikan harga BBM bersubsidi meleset dari isu yang beredar untuk naik di awal November 2014.
Dari regional, gerak IHSG menanti kepastian bank sentral Eropa untuk menambah suntikan stimulus, data ekonomi Amerika serta kebijakan moneter Jepang terkait penundaan kenaikan pajak penjualan. "Cenderung positif data-data global," ujar Hans.
Pada perdagangan saham pekan ini, Hans memprediksi IHSG bergerak di level support 5.029-5.000 dan resistance pada level 5.070-5.100.
Analis PT Waterfront Securities, Oktavianus Marbun mengatakan, IHSG cenderung menguat pekan ini. Indeks saham memanfaatkan gerak teknikal dimana pekan lalu IHSG cenderung turun.
"Kemarin sideways, potensinya menguat kalau liat teknikal ,rebound dari posisi 2-3 minggu itu kan tertutup," ujar Oktavianus
Ia menambahkan, posisi fundamental ekonomi RI yang cenderung stabil melihat Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan pada level 7,5 persen.
Oktavianus memprediksi IHSG bergerak pada level support 5.000-4.948. Sedangkan resistance pada level 5.103-5.106.
Pilihan Saham
Untuk akumulasi saham, Hans memilih PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Wika Beton Tbk (WTON), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).
Sementara Oktavianus memilih PT PP Tbk (PTPP), PT Astra International Tbk (ASII), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) untuk dicermati pelaku pasar. (Amd/Ahm)
Maju Mundur Kepastian Harga BBM Subsidi Bayangi IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.000-5.100 pada pekan ini yang dipengaruhi kepastian kenaikan harga BBM.
diperbarui 17 Nov 2014, 06:45 WIBDiterbitkan 17 Nov 2014, 06:45 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kerabat Bashar al-Assad Ditangkap Saat Berusaha Terbang dari Lebanon
Film 2nd Miracle In Cell No. 7 Disambut Antusiasme Ryu Seung Ryong, Kal So Won hingga Lee Hwan Kyung
iPhone 18 Pro bakal Jadi HP Pertama Apple dengan Fitur ala Kamera DSLR, Apa Itu?
Informasi dari Kamar Ganti Kerap Bocor, Manchester United Punya Musuh dalam Selimut
6 Resep Makanan Korea Halal yang Praktis dan Lezat, Yuk Recook di Rumah
Top 3: Jadwal Seleksi PPPK 2024 Tahap 2 untuk Tenaga Non-ASN
Ustadz Adi Hidayat Bagikan Ijazah Amalan Pembawa Berkah untuk Pebisnis, Birokrat dan Pelajar
Cuaca Indonesia Hari Ini Sabtu 28 Desember 2024: Langit Malam Indonesia Mayoritas Cerah Berawan
Busi Adalah Komponen Vital Pengapian: Fungsi, Jenis, dan Perawatannya
Siapkah Anak untuk Toilet Training? Ini Tanda-tandanya
Menko Airlangga: Transaksi Produk Lokal Harbolnas 2024 Naik 31%
Alasan Kemenkum Belum Keluarkan SK Kepengurusan PMI Jusuf Kalla