Liputan6.com, Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) membukukan laba bersih sebesar Rp 11,55 triliun untuk periode sembilan bulan pertama 2015 ini. Nilai tersebut naik tipis sekitar 2,4 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat Rp 11,27 triliun.
Laba per saham juga naik menjadi Rp 117,60 per saham di kuartal III 2015 dari Rp 115,53 per saham di periode yang sama tahun sebelumnya.
“Kerja dengan solid, ppeed, smart, dan tulus. Ini kunci sukses Telkom bisa terus positif kinerjanya hingga kuartal ketiga 2015,” ungkap CEO Telkom Group Alex J Sinaga, dalam keterangan tertulis, Jumat (30/10/2015).
Alex menjelaskan, pendorong kenaikan laba Telkom karena keberanian melakukan investasi besar untuk membangun infrastruktur.
Hingga kuartal ketiga 2015, Telkom telah menyerap belanja modal sebesar Rp 17 triliun yang 60 persen dialokasikan untuk mendukung bisnis seluler Telkomsel.
Ia melanjutkan, laba Telkom tak bisa melonjak tinggi karena terjadi peningkatan beban operasional dan pemeliharaan. Selain itu juga adanya Early Retirement Program (ERP) di tahun ini yang menjadikan biaya personil naik 24,5 persen. Jika dinormalisasi tanpa ERP, laba Telkom naik menjadi 8,4 persen.
Untuk omzet, perseroan mampu membukukan angka Rp 75,72 triliun di kuartal III 2015, naik 15 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 65,84 triliun.
Pasokan pendapatan hingga sembilan bulan pertama 2015 berasal dari layanan data sebesar Rp 23,47 triliun. Layanan lain yang berkontribusi adalah selular sebesar Rp 27,45 triliun, Fixed line voice tercatat Rp 6,52 triliun, interkoneksi di angka Rp 3,39 triliun, dan jaringan mencapai Rp 3,72 triliun.
Sedangkan Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA) selama sembilan bulan pertama 2015 sebesar Rp 37,074 triliun atau naik 11,4 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 33,295 triliun.
Dari sisi aset, per 30 September 2015 Telkom mencatatkan nilai Rp 158,39 triliun, naik dari Rp 141,82 triliun pada akhir tahun 2014. Sementara jumlah liabilitas tercatat Rp 71,3 triliun, dan ekuitas tercatat Rp 87,08 triliun per 30 September 2015. (Gdn/Ndw)
Telkom Catatkan Laba Bersih Rp 11,55 Triliun
Pendorong kenaikan laba Telkom karena keberanian melakukan investasi besar untuk membangun infrastruktur.
diperbarui 30 Okt 2015, 18:20 WIBDiterbitkan 30 Okt 2015, 18:20 WIB
Rayakan Hari Pelanggan Nasional 2015, para pelanggan dapat menikmati layanan istimewa, khususnya yang datang ke Plasa Telkom hari ini.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Gunung Lewotobi Erupsi Dahsyat, 8.400 Warga Terpaksa Mengungsi
Pendapatan Negara hingga Oktober 2024 Capai Rp 2.247,5 Triliun
Maxilla Adalah: Struktur, Fungsi, dan Peran Penting dalam Anatomi Wajah
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Terdengar Dentuman Keras, Kolom Abu Capai 4 Km
Penyebab Flebitis, Gejala, dan Penanganannya yang Penting Diketahui
Kristen Protestan Adalah: Sejarah, Ajaran, dan Perbedaannya dengan Katolik
Apa Kepanjangan KRL? Berikut Penjelasan tentang Transportasi Andalan Jabodetabek
Kartika Putri Putuskan Bercadar, Pilih Berhenti Muncul di Media Sosial dan TV
Lahan Sitaan BLBI Bakal Dipakai Program 3 Juta Rumah, Ini Tanggapan Pengamat
50 Nama Pahlawan Indonesia, Biografi Singkat dan Perjuangan Mereka yang Tak Terlupakan
Chaser Adalah: Pengertian, Jenis, dan Peran dalam Berbagai Konteks
Fokus : Aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki Kian Meningkat, Tim SAR Sempat Terjebak Hujan Abu