IHSG Naik 10 Poin Jelang Akhir Pekan

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 10,97 poin ke level 5.027,61 pada pra pembukaan perdagangan saham.

oleh Agustina Melani diperbarui 01 Jul 2016, 09:14 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2016, 09:14 WIB
Laju IHSG
Laju IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatan pada perdagangan saham menjelang akhir pekan ini. Penguatan tersebut juga mengikuti bursa saham Asia.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, Jumat (1/7/2016), IHSG naik 10,97 poin atau 0,22 persen ke level 5.027,61. Indeks saham LQ45 naik 0,32 persen ke level 863,45.

Penguatan IHSG pun berlanjut pada pukul 09.00 WIB. IHSG naik 20,13 poin atau 0,37 persen ke level 5.036,7. Indeks saham LQ45 mendaki 0,41 persen ke level 864. Sebagian besar indeks saham acuan kompak menguat.

Ada sebanyak 60 saham menghijau sehingga melanjutkan penguatan IHSG. Sedangkan 30 saham melemah dan 70 saham lainnya diam di tempat.

IHSG sempat berada di level tertinggi 5.036,86 dan terendah 5.025,02. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 7.862 kali dengan volume perdagangan 273,9 juta saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 178,8 miliar.

Investor asing pun melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 15 miliar. Sedangkan pemodal lokal melakukan aksi jual sekitar Rp 15 miliar. Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham perdagangan turun 0,04 persen. Sektor saham tambang naik 0,98 persen, dan mencatatkan penguatan terbesar. Kemudian sektor saham keuangan mendaki 0,59 persen dan sektor saham industri dasar naik 0,47 persen.

Saham-saham yang mencatatkan penguatan terbesar pada Jumat pagi ini antara lain saham MEDC naik 23,67 persen ke level Rp 1.855 per saham, saham BRSM mendaki 9,62 persen ke level Rp 57 per saham, dan saham GDST menguat 6,56 persen ke level Rp 65 per saham.

Sedangkan saham-saham tertekan antara lain saham LCGP turun 5,71 persen ke level Rp 264 per saham, saham WOMF susut 4 persen ke level Rp 96, dan saham DPUM melemah 3,16 persen ke level Rp 1.225 per saham.

Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 13.165. Bursa saham Asia pun cenderung menguat menjelang akhir pekan ini. Indeks saham Korea Selatan Kospi naik 0,82 persen ke level 1.986. Indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,61 persen ke level 15.670. Indeks saham Shanghai menanjak 0,45 persen ke level 2.942. Indeks saham Taiwan naik 0,55 persen ke level 2.841,18.

Dalam riset PT Sinarmas Sekuritas menyebutkan kalau IHSG akan bervariasi dengan kecenderungan positif setelah alami kenaikan signifikan dalam empat hari.

IHSG akan didukung oleh  sentimen positif dari kemungkinan sejumlah bank sentral negara maju akan melakukan stimulus moneter mengantisipasi efek pelemahan ekonomi global usai Britain Exit/Brexit.

Pihaknya pun merekomendasikan untuk melirik saham-saham di sektor perbankan, properti dan kawasan industri. Selanjutnya pasar akan mencermati pengumuman tinkat laju inflasi yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini. "IHSG akan bergerak di kisaran 5.000-5.080," tulis riset PT Sinarmas Sekuritas. (Ahm/Ndw)

*Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

Ingin tahu dampak brexit dan tax amnesty ke pasar modal Indonesia? Simak video berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya