Investor Asing Borong Saham, IHSG Naik 50,12 Poin

Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (25/8/2016), IHSG naik 50,12 poin atau 0,93 persen ke level 5.454,11.

oleh Arthur Gideon diperbarui 25 Agu 2016, 16:16 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2016, 16:16 WIB
Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (25/8/2016), IHSG naik 50,12 poin atau 0,93 persen ke level 5.454,11.
Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (25/8/2016), IHSG naik 50,12 poin atau 0,93 persen ke level 5.454,11.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan saham Kamis pekan ini. Aksi beli ivestor asing membantu mendorong IHSG ke zona hijau.

Pada penutupan perdagangan saham, Kamis (25/8/2016), IHSG naik 50,12 poin atau 0,93 persen ke level 5.454,11. Indeks saham LQ45 juga menguat 1,32 persen ke level 941,30. Seluruhindeks saham acuan parkir di zona hijau.

Ada sebanyak 161 saham menghijau sehingga medorong laju IHSG. Sedangkan 162 saham melemah dan 80 saham lainnya diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham sekitar 298.118 kali dengan volume perdagangan 6,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 6,9 triliun. Investor asing melakukan aksi beli Rp 600 miliar di pasar reguler.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham pertambangan yang melemah 1,32 persen.

Sedangkan sektor saham barang konsumsi naik 2,06 persen, dan membukukan penguatan terbesar. Disusul sektor saham aneka industri yang naik 2,04 persen dan sektor saham manufaktur menguat 1,83 persen.

Saham-saham yang menguat antara lain saham FISH naik 24,74 persen ke level Rp 2.370 per saham, saham LMPI mendaki 24,66 persen ke level Rp 182 per saham, dan saham KARW menanjak 24 persen ke angka Rp 276 per saham.

Sedangkan saham-saham yang tertekan antara lain saham GDST susut 10 persen ke level Rp 90 per saham, saham BAJA merosot 9,91 persen ke level Rp 200 per saham, dan saham PICO melemah 9,82 persen ke level Rp 202 per saham.

Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo menjelaskan, gerak IHSG sangat berlawanan arah dengan regional. Selain itu, penurunan harga minyak juga tidak berdampak kepada IHSG. "IHSG telah mengakhiri trend turun, asing net buy besar-besaran lagi," jelas dia. (Gdn/Zul)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya