Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak mampu lanjutkan penguatan pada awal sesi perdagangan. IHSG bergerak di zona mrah ikuti bursa global yang tertekan.
Pada pra pembukaan perdagangan saham, Senin (26/9/2016), IHSG melemah 13,74 poin atau 0,26 persen ke level 5.375,16. Indeks saham LQ45 susut 0,50 persen ke level 928.
Pada pembukaan perdagangan saham pukul 09.00 WIB, IHSG merosot 18 poin atau 0,34 persen ke level 5.370. Indeks saham LQ45 susut 0,51 persen ke level 928.
Ada sebanyak 69 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah. Sedangkan 42 saham menguat dan 59 saham lainnya diam di tempat. IHSG sempat berada di level tertinggi 5.375,87 dan terendah 5.367,49.
Baca Juga
Total frekuensi perdagangan saham sekitar 4.700 kali dengan volume perdagangan 90,7 juta saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 113 miliar.
Secara sektoral, sebagian besar sektor saham melemah kecuali sektor saham keuangan naik 0,15 persen. Sektor saham aneka industri merosot 1,78 persen, dan catatkan pelemahan terbesar. Sektor saham manufaktur merosot 0,69 persen dan sektor saham infrastruktur melemah 0,61 persen.
Investor asing melakukan aksi beli sekitar Rp 6,43 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 13.080.
Saham-saham yang menguat pada Senin pagi antara lain saham NELY naik 12,99 persen ke level Rp 87 per saham, saham NRCA mendaki 4,85 persen ke level Rp 540 per saham, dan saham GIAA menanjak 2,33 persen ke level Rp 440 per saham.
Sedangkan saham-saham yang tertekan antara lain saham BCIP turun 9,68 persen ke level Rp 840 per saham, saham BBYD tergelincir 6,72 persen ke level Rp 250 per saham, dan saham ASII susut 1,74 persen ke level Rp 8.450 per saham.
Bursa Asia kompak melemah di awal pekan ini. Indeks saham Hong Kong Hang Seng melemah 0,96 persen ke level 23.460,73, indeks saham Korea Selatan Kospi merosot 0,26 persen ke level 2.048,72, indeks saham Jepang Nikkei tergelincir 0,87 persen ke level 16.608.
Indeks saham Shanghai susut 0,68 persen ke level 3.013,13, indeks saham Singapura melemah 0,27 persen ke level 2.849,07, dan indeks saham Taiwan merosot 0,75 persen ke level 9.214.
Analis PT Mandiri Sekuritas Hadiyansyah menuturkan IHSG akan terkoreksi. IHSG akan bergerak di kisaran 5.342-5.420. (Ahm/Ndw)
Advertisement