Laju IHSG akan Menguat Sambut Ramadan

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.600-5.800 selama sepekan.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 29 Mei 2017, 06:18 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2017, 06:18 WIB
Ilustrasi IHSG
Ilustrasi IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal menguat pada perdagangan saham sepekan. Masuknya bulan Ramadan menjadi pemicu kenaikan IHSG.

Analis PT Recapital Securities Kiswoyo Adi Joe mengatakan, konsumsi masyarakat Indonesia saat Ramadan akan lebih tinggi dibanding dengan bulan-bulan biasanya. "Konsumsi bisa naik agak tinggi," kata dia kepada Liputan6.com, Jakarta, Senin (29/5/2017).

Dia menuturkan, tingginya tingkat konsumsi mendorong penguatan IHSG. Lantaran, tingkat konsumsi yang meningkat akan mendorong kinerja saham di sektor konsumer. Kiswoyo memperkirakan, IHSG berada di support 5.600. Sementara resistance pada level 5.800. "Konsumsi gede di Lebaran untuk Indonesia," ujar dia.

Kiswoyo merekomendasikan saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI), PT Mayora Indah Tbk (MYOR) untuk dicermati pelaku pasar.

Pekan lalu, IHSG ditutup pada posisi 5.716,82 atau turun 1,29 persen dibanding pekan sebelumnya 5.791,88. Nilai kapitalisasi pasar juga turun 1,29 persen dari Rp 6.308,38 triliun menjadi Rp 6.226,81 triliun.

Rata-rata nilai transaksi harian turun 2,05 persen dari Rp 7,32 trliun menjadi Rp 7,17 triliun. Rata-rata frekuensi harian naik 0,69 persen menjadi 330,74 ribu kali transaksi dari 328,45 ribu kali transaksi. Rata-rata volume transaksi mengalami kenaikan sebesar 13,64 persen menjadi 9,50 miliar unit saham dari 8,36 miliar unit saham.

Investor asing masih mencatatkan beli bersih Rp 881,89 miliar. Sepanjang tahun ini aliran dana investor asing masih tercatat beli bersih Rp 28,89 triliun.

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya