Liputan6.com, Jakarta - Saham PT Totalindo Eka Persada menjalani debut perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (16/6/2017) ini. Perseroan akan menjadi emiten ke-546 yang tercatat di BEI.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), harga saham yang ditawarkan ke publik sebesar Rp 310 per saham. Nilai nominal saham Rp 100. Kemudian, jumlah saham yang ditawarkan sebanyak 1,6 miliar saham.
Pada penawaran saham ini, perseroan telah menunjuk 3 penjamin emisi. Antara lain, PT Bahana Sekuritas, PT CLSA Sekuritas Indonesia, dan PT Indo Premier Sekuritas.
Advertisement
Baca Juga
Bersamaan dengan itu, perseroan juga mengalokasikan saham ke karyawan atau employe stock allocation (ESA). Adapun alokasi saham yakni 0,997 persen dari jumlah saham dalam penawaran umum perdana atau sebanyak 16,6 juta saham.
Untuk diketahui, masa penawaran telah berlangsung pada 12-13 Juni 2017. Kemudian, tanggal penjatahan pengembaliaan uang pemesan pada 15 Juni 2017.
Tanggal distribusi saham secara elektronik pada 15 Juni 2017. Lalu, tanggal pencatatan di BEI 16 Juni 2017.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, BEI menetapkan libur perdagangan saham pada 23 Juni-30 Juni 2017. Langkah ini mengikuti keputusan pemerintah yang menambah cuti bersama Lebaran 2017 pada 23 Juni sehingga total cuti bersama pada 23,27,28,29, dan 30 Juni 2017.
Aatas keputusan tersebut maka ada beberapa perusahaan yang dipercepat pencatatan saham perdananya. "Tanggal 23 Juni kita libur, kita ikut perintah Presiden, pemerintah. 23 Juni-30 Juni ikut. Karenanya ada IPO tanggal 23 Juni dimajukan jadi tanggal 21 Juni," kata dia.
Ada beberapa saham perusahaan yang sahamnya di catatkan di BEI. Di antaranya, PT Totalindo Eka Persada Tbk yang dicatatkan pada Jumat (16/6/2017) ini. Satu lagi akan dicatatkan pada tanggal 21/6/2017. "Ada (Jumat), tanggal 21 ada," ujar dia.
Tonton Video Menarik Berikut Ini: