Jurus Asosiasi Genjot Kompetensi dan Literasi Pasar Modal Indonesia

Manajemen BEI harap perkumpulan profesi pasar modal terus meningkatkan kompetensi anggotanya di pasar modal.

oleh Bawono Yadika diperbarui 24 Agu 2018, 10:41 WIB
Diterbitkan 24 Agu 2018, 10:41 WIB
(Foto: Liputan6.com/Bawono Y)
Pembukaan perdagangan saham oleh Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia (Foto:Liputan6.com/Bawono Y)

Liputan6.com, Jakarta - Laman Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia (PROPAMI) hari ini resmi diluncurkan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (24/8/2018).

Peluncuran laman sekaligus memperingati hari jadi (HUT) PROPAMI yang ke-8. Program PROPAMI berdasarkan Peraturan OJK Nomor 27/POJK.04/2014 tentang Perizinan Wakil Penjamin Emisi Efek dan Wakil Perantara Pedagang Efek Pasal 16. 

Adapun PROPAMI menawarkan Program Pendidikan Berkelanjutan (PPL) yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keahlian secara berkelanjutan bagi pemilik izin perorangan Wakil Penjamin Emisi Efek (WPEE) atau Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE). 

"PROPAMI bertujuan merangkul profesi-profesi di lingkungan pasar modal. Semoga bisa terus berkarya dan meningkatkan kompetensi anggotanya di pasar modal. Kami juga mengucapkan selamat atas peluncuruan website propami. Sehingga bisa meningkatkan program pendidikan berkelanjutan (PPL),” ujar tutur Direktur Utama BEI Inarno Djayadi di Gedung BEI.

"Semoga makin sukses dan berkontribusi kepada kemajuan pasar modal Indonesia," tambah dia.

Ketua Umum PROPAMI Abi Hurairah mengatakan, peluncuran laman atau website bertujuan menambah informasi terbaru mengenai industri pasar modal

"Saya ucapkan terima kasih atas acara PROPAMI pada pagi hari ini. Semoga dengan genapnya usia kedelapan dapat mencapai target sesuai yang kami harapkan serta terima kasih atas semua dukungan yang kami terima terutama untuk OJK dan BEI," ujar dia.

Sebagai informasi,  program PPL ini berbentuk dalam kategori kegiatan atau aktivitas yang terdiri dari program tatap muka dan non tatap muka. Pemilik izin WPPE dan WPEE memiliki Satuan Kredit Pendidikan (SKP) sesuai regulasi yang ada. 

Pemegang izin perorangan WPEE dapat menentukan kegiatan waktu yang sesuai dengan kondisinya masing-masing sehingga diharapkan tidak ada permintaan khusus PPL secara perorangan mengingat jadwal pelaksanaan PPL yang cenderung padat.

 

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

 

BEI Berencana Permudah Buka Rekening Investasi lewat Online

Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Sejak pagi IHSG terjebak di zona merah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) akan bertransformasi guna mempermudah proses investasi. Hal ini sejalan dengan program BEI yang giat meningkatkan jumlah investor khususnya di kalangan anak muda atau milenial.

Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko BEI Fitri Hadi mengatakan, BEI akan fokus membangun cara-cara baru, terutama terbuka dengan anak muda dan juga digitalisasi.

"Jadi nanti kita akan otomatisasi proses bisnis karena dirasa selama ini masih banyak cara jadul yang kami lakukan, seperti misalnya buka rekening investasi nanti bisa online. Nggak perlu tatap muka dan tanda tangan basah. Pakai geometrik, hanya perlu gadget dan internet saja," ujar dia di Gedung BEI,Jumat 27 Juli 2018.

Menurut Fitri, hal ini penting mengingat pengguna internet yang terlansir dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) di Indonesia telah mencapai 101 juta pengguna.

"Selain itu, nanti juga transparansi emiten bisa ditemukan secara online. Kita juga coba ajak kemitraan lainnya karena trennya sekarang adalah kolaborasi," kata dia.

Fitri menekankan, implementasi rekening online ditargetkan rampung pada tahun ini. Proses membuka rekening investasi yang pada mulanya memakan waktu 4 hari, dengan program ini hanya menghabiskan waktu 1 hari saja.

"Yang biasanya 3 sampai 4 hari, nanti bisa 1 hari untuk buka rekening investasi. Kita juga nanti ajak startup company ke depannya, jadi nanti investasi ini bisa lewat tokopedia ataupun Go-Jek. Nanti ada simulasi online," ujarnya.

Selanjutnya, Fitri menjelaskan pada kuartal IV, program ini sudah bisa dinikmati.

"Di tahun ini, di kuartal IV. Programnya sudah dieksekusi dari sekarang. Nanti dalam 1 hari bisa selesai untuk buka rekening investasi. Kita sudah piloting, dan tahun ini diharapkan bisa implementasi hal tersebut," tuturnya.

"Jadi nanti bisa kerjasama dengan startup untuk buka rekening. E-commerce bekerja sama dengan Anggota Bursa (AB)," tandas dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya