PepsiCo dan Indofood CBP Putus, Lays hingga Cheetos Setop Produksi 3 Tahun

Produk Lays, Doritos, dan Cheetos akan setop produksi mulai Agustus 2021 setelah terjadi perubahan struktur kepemilikan saham setelah ICBP borong saham Fritolay di perusahaan patungan.

oleh Agustina Melani diperbarui 19 Feb 2021, 07:21 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2021, 07:21 WIB
Lays
Keripik kentang Lays. (dok. Instagram @laysindonesia/https://www.instagram.com/p/B8a_BgHh12s/)

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda penggemar  camilan  mungkin merasa akan kehilangan Lays, Doritos dan Cheetos. Tiga produk makanan ringan yang diproduksi perusahaan patungan PT Indofood Fritolay Makmur (IFL) ini akan absen dulu di pasaran selama tiga tahun.

Produk Lays, Doritos, dan Cheetos akan setop produksi mulai Agustus 2021. Hal ini setelah PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk memborong saham IFL yang dimiliki Fritolay Netherlands Holding B.V (Fritolay), afiliasi dari PepsiCo Inc.

IFL merupakan perusahaan patungan antara PepsiCo dengan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.  Sebelumnya PT  Indofood CBP Sukses Makmur Tbk memiliki 51 persen saham dan afiliasi PepsiCo yakni Fritolay Netherlands Holding B.V menggenggam 49 persen saham di IFL.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk pun akhirnya memborong 49 persen saham IFL yang dimiliki Fritolay Netherland Holding B.V afiliasi dari PepsiCo senilai Rp 494 miliar pada 17 Februari 2021.

Perseroan akan memakai kas internal untuk memborong saham tersebut. Kepemilikan ICBP meningkat menjadi 99,99 persen di IFL.  Kemitraan dua perusahaan tersebut berakhir setelah 30 tahun bersama.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Lays, Doritos dan Cheetos Berhenti Produksi 3 Tahun

Sekretaris Perusahaan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Gideon A.Putro menuturkan,  IFL akan mengakhiri perjanjian lisensi dengan PepsiCo setelah IFL menyelesaikan semua proses persiapan penghentian produksi dan penjualan produk dengan merek milik PepsiCo.

Di bawah lisensi PepsiCo, ada merek Lays, Cheetos dan Doritos.  Transaksi tersebut harus sudah diselesaikan dalam waktu enam bulan dari sejak tanggal dilakukannya transaksi (masa transisi).

“Fritolay, PepsiCo dan atau pihak afiliasi lainnya tidak boleh memproduksi, mengemas, menjual, memasarkan dan mendistribusikan produk makanan ringan apapun di Indonesia yang bersaing dengan produk IFL selama tiga tahun dari sejak berakhirnya masa transisi,” tulis Gideon dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI).

Indofood CBP Tetap Produksi Chicato hingga Chiki

Meski demikian, perseroan memastikan tetap terus memproduksi, menjual dan mengembang merek produk yang dimiliki. Selain Lays, Doritos dan Cheetos,  Indofood juga memasarkan Chitato, Qtela, Jetz, dan Chiki.

“Kami akan terus memproduksi, menjual dan mengembangkan merek kami seperti Chitato, Qtela, Chiki dan Jetz yang telah lama menjadi salah satu makanan ringan favorit masyarakat Indonesia,” ujar General Manager Corporate Communication PT Indofood Sukses Makmur Tbk, Stefanus Indrayana

Respons PepsiCo

PepsiCo pun membenarkan kabar terkait absennya makanan ringan seperti Lays, Doritos dan Cheetos selama tiga tahun mulai Agustus 2021. PepsiCo menyatakan telah menyetujui penjualan saham minoritas di IFL yang memproduksi Lays, Cheetos hingga Doritos.

"PepsiCo telah menyetujui penjualan saham minoritas kami di PT Indofood Fritolay Makmur (IFL), yang merupakan perusahaan joint venture makanan ringan, kepada mitra usaha kami, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk., menyelesaikan hubungan kemitraan yang telah berjalan dengan sukses selama 30 tahun, dan selanjutnya IFL akan menghentikan produksi, pengemasan, pemasaran, penjualan dan pendistribusian produk PepsiCo di Indonesia pada bulan Agustus 2021," dikutip dari pernyataan resmi PepsiCo, Kamis, 18 Februari 2021.

Jadi untuk periode tiga tahun sejak Agustus 2021, PepsiCo dan afiliasinya telah sepakat untuk tidak memproduksi, mengemas, menjual, memasarkan atau mendistribusikan produk makanan ringan yang bersaing dengan produk IFL di Indonesia. 

PepsiCo Tetap Pasarkan Quaker Oat

PepsiCo menilai Indonesia tetap memiliki prospek industri makanan ringan yang kuat. Pasar Indonesia akan terus menjadi bagian penting dari strategi pertumbuhan jangka panjang perusahaan.

"PepsiCo akan terus menawarkan produk Quaker oat kami di Indonesia. Dan kami berharap dapat kembali lagi ke pasar Indonesia dengan produk kami seperti Lays, Doritos dan Cheetos sesegera mungkin, untuk kembali menciptakan lebih banyak senyuman di setiap tegukan dan setiap gigitan,"

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya