10 Saham Paling Diburu Investor Asing, Ada 3 Emiten Bank

Aksi beli investor asing mencapai Rp 1,1 triliun selama sepekan di seluruh pasar.

oleh Agustina Melani diperbarui 28 Feb 2021, 21:14 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2021, 21:14 WIB
Pasar saham Indonesia naik 23,09 poin
Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas, Jakarta, Rabu (14/11). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bertahan di zona hijau pada penutupan perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,16 persen selama sepekan. IHSG naik ke posisi 6.241,79 pada 22-26 Februari 2021 dari pekan sebelumnya 6.231,93.

Mengutip data RTI, aksi beli investor asing mencapai Rp 1,1 triliun selama sepekan di seluruh pasar. Investor asing memburu saham-saham emiten kapitalisasi besar dan sebagian besar emiten perbankan.

Saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menjadi salah satu saham yang paling diburu investor asing. Saham TLKM berada di posisi pertama untuk daftar saham yang paling banyak dibeli investor asing. Tercatat aksi beli investor asing untuk saham TLKM mencapai Rp 1,12 triliun.

Saham TLKM menguat 10,09 persen selama sepekan. Saham TLKM ditutup menguat ke posisi Rp 3.490 per saham.  Nilai transaksi harian saham TLKM mencapai Rp 4,8 triliun dan volume perdagangan 1,1 miliar saham.

Diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Investor asing beli saham BBRI sebanyak Rp 434,4 miliar. Saham BBRI melemah 1,67 persen ke posisi Rp 4.710 per saham. Nilai transaksi saham BBRI mencapai Rp 4 triliun.

Investor asing beli saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) sebanyak Rp 318,8 miliar. Saham BBTM menguat 7,25 persen ke posisi 2.070 per saham. Total nilai transaksi saham BBTN sebanyak Rp 1,4 triliun.

Selanjutnya investor asing beli saham PT  Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT). Transaksi aksi beli investor asing mencapai Rp 202,6 miliar. Saham CENT menanjak 10,59 persen ke posisi Rp 188 per saham. Nilai transaksi saham CENT mencapai Rp 843 miliar.

Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) juga menjadi buruan investor asing. Tercatat aksi beli investor asing untuk saham MDKA mencapai Rp 115,8 miliar.

Saham MDKA stagnan di posisi Rp 2.830 per saham. Nilai transaksi harian saham MDKA mencapai Rp 2,5 triliun selama sepekan.

 

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham INCO hingga TBIG

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Selain itu, investor asing juga memburu saham emiten tambang. Salah satunya PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Aksi beli investor asing untuk saham INCO mencapai Rp 91,6 miliar. Saham INCO melemah 5,45 persen ke posisi Rp 6.075 per saham. Nilai transaksi harian saham INCO  tembus Rp 993,7 miliar.

Saham emiten bank lainnya yang diburu investor asing yaitu saham PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS). Investor asing beli saham BTPS sebanyak Rp 69,9 miliar. Saham BTPS melonjak 5,4 persen ke posisi Rp 4.100 per saham. Nilai transaksi harian saham BTPS mencapai Rp 288,6 miliar.

Selanjutnya saham PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) dibeli investor asing mencapai Rp 63,7 miliar. Saham SMMA menguat 3,45 persen ke posisi Rp 12.000 per saham. Nilai transaksi harian saham SMMA mencapai Rp 126,5 miliar.

Lalu saham PT United Tractors Tbk (UNTR) juga menjadi buruan investor asing. Investor asing beli saham UNTR sebanyak Rp 39,1 miliar. Saham UNTR melemah 3,01 persen ke posisi Rp 22.550 per saham.

Saham PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG) dibeli investor asing mencapai Rp 36,6 miliar. Saham TBIG menguat tipis 0,46 persen ke posisi Rp 2.170 per saham. Nilai transaksi harian saham TBIG mencapai Rp 475,4 miliar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya