Pasar Modal Jadi Prioritas Program Vaksinasi COVID-19, Ini Harapan BEI

Direktur Pengembangan BEI, Hasan Fawzi mengatakan, program vaksinasi COVID-19 dilakukan terbatas pada Rabu, 31 Maret 2021.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 31 Mar 2021, 13:54 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2021, 13:53 WIB
IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Program vaksinasi COVID-19 dilakukan untuk pelaku perbankan dan pasar modal pada Rabu, 31 Maret 2021. Kegiatan yang diselenggarakan di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI) ini ditinjau langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Untuk pasar modal, Direktur Pengembangan BEI, Hasan Fawzi mengatakan, program vaksinasi COVID-19 dilakukan terbatas pada Rabu, 31 Maret 2021. Yakni untuk kalangan karyawan di lingkungan SRO, perusahaan efek/sekuritas, serta perwakilan dari lembaga dan profesi penunjang pasar modal.

"Untuk setiap perwakilan pasar modal yang divaksinasi hari ini, tetap mengikuti ketentuan kemenkes, yaitu dengan mendaftarkan atau membawa dua lansia untuk juga dilakukan vaksinasinya hari ini,” kata dia kepada awak media, Rabu (31/3/2021).

Sementara untuk SRO, vaksinasi diperuntukkan perwakilan dari kalangan karyawan. Adapun sebagai prioritas adalah karyawan yang berada di frontline atau gugus depan yang fungsinya mengharuskan interaksi dengan pihak eksternal.

Dengan program vaksinasi COVID-19 ini, BEIberharap akan memunculkan rasa aman dan mengurangi risiko penyebaran virus COVID-19. Utamanya dalam hal pelayanan. 

“Harapannya, dimulainya vaksinasi bagi perbankan dan pasar modal ini untuk memberikan rasa aman dan mengurangi risiko dalam melayani masyarakat atau pelanggan. Sehingga menjadi sektor yang mendapatkan prioritas juga untuk dilakukan vaksinasi terlebih dahulu,” ujar Hasan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Harapan Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan secara virtual pada Peringatan Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943, Sabtu (27/3/2021). (Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan aktivitas di pasar modal dan perbankan kembali berjalan normal setelah program vaksinasi COVID-19 dilakukan bagi pelaku perbankan dan pasar modal.

"Kita harapkan semuanya nanti setelah diberikan vaksinasi berjalan normal seperti biasanya,” tutur dia, saat meninjau program Vaksinasi Pelaku Perbankan dan Pasar Modal yang diselenggarakan di di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 31 Maret 2021.

Ia mengatakan, perbankan dan pasar modal termasuk bagian penting untuk mendorong perekonomian.

"Kita tahu bahwa penggerak utama perekonomian nasional adalah konsumsi, investasi, ekspor dan impor. Dan perbankan, pasar modal merupakan bagian yang sangat penting bagi bergeraknya perekonomian kita,” kata Jokowi.

Oleh sebab itu, vaksinasi kali ini menyasar pelaku perbankan dan pasar modal yang dalam kesehariannya berinteraksi secara intens dengan masyarakat.

"Pagi hari ini kita melakukan vaksinasi besar-besaran di perbankan dan pasar modal terutama bagi yang setiap hari berhadapan dengan pelanggan berhadapan, berhadapan dengan masyarakat, baik itu customer service yang melayani pelanggan, maupun teller yang melayani masyarakat. Ini yang diberikan prioritas terlebih dahulu,” ujar Jokowi.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya