IHSG Tersungkur 1,8 Persen Jelang Penutupan

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin turun tajam pada sesi kedua perdagangan saham Senin, (12/4/2021). Investor asing jual saham menekan IHSG.

Pada pukul 14.14 WIB, IHSG merosot 1,82 persen ke posisi 5.960. Indeks saham LQ45 susut 2,2 persen ke posisi 886. Sebagian besar indeks saham acuan tertekan.

Sebanyak 399 saham melemah sehingga menekan IHSG. 102 saham menguat dan 133 saham diam di tempat. Pada sesi kedua, IHSG bergerak di kisaran 6.088-5.949. 10 sektor saham tertekan.

Sektor saham konstruksi turun 2,98 persen, dan turun paling tajam. Diikuti sektor saham aneka industri melemah 2,7 persen dan sektor saham tambang susut 2,34 persen.

Total frekuensi perdagangan saham 905.065 kali dengan volume perdagangan 13,5 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7,2 triliun. Investor asing jual saham Rp 444,80 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 14.582.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham TAPG naik 35 persen

-Saham BAJA melonjak 34,78 persen

-Saham BMAS mendaki 24,64 persen

-Saham PDES naik 18,24 persen

-Saham HRME meroket 12,28 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham FIMP turun 9,49 persen

-Saham POLL melemah 6,99 persen

-Saham CBMF tergelincir 6,99 persen

-Saham INKP susut 6,95 persen

-Saham BBSI tersungkur 6,94 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham ERAA sebanyak Rp 10,6 miliar

-Saham INDF sebanyak Rp 6,9 miliar

-Saham UNTR sebanyak Rp 6,4 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBCA sebanyak Rp 143,7 miliar

-Saham ASII sebanyak Rp 56,5 miliar

-Saham ACES sebanyak Rp 20,9 miliar

Bursa saham Asia sebagian melemah. Indeks saham Hong Kong Hang Seng turun 0,91 persen, indeks saham Jepang Nikkei tergelincir 0,77 persen, indeks saham Thailand susut 1,11 persen. Lalu indeks saham Shanghai melemah 1,09 persne, indeks saham Singapura tergelincir 0,59 persen. Sedangkan indeks saham Kospi naik 0,12 persen dan indeks saham Taiwan menanjak 0,03 persen.