Liputan6.com, Jakarta - PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mencatat pertumbuhan laba pada kuartal I 2021, tetapi pendapatan turun.
Mengutip laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Minggu (25/4/2021), PT AKR Corporindo Tbk mencatat pendapatan dari kontrak dengan pelanggan sebesar Rp 5,05 triliun pada kuartal I 2021. Realisasi pendapatan itu turun 19,45 persen dari periode kuartal I 2020 sebesar Rp 6,28 triliun.
Beban pokok penjualan dan pendapatan turun 22,65 persen menjadi Rp  4,47 triliun pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 5,78 triliun.
Advertisement
Laba bruto mencapai Rp 634,77 miliar pada kuartal I 2021. Laba bruto tersebut naik 13,81 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 557,72 miliar.
Baca Juga
Perseroan mencatat beban umum naik 4,46 persen pada kuartal I 2021. Beban umum tercatat Rp 180,44 miliar dari periode kuartal I 2020 sebesar Rp 172,74 miliar. Beban penjualan turun 50,50 persen dari Rp 20,58 miliar pada kuartal I 2020 menjadi Rp 10,18 miliar pada kuartal I 2021.
Perseroan memperoleh kenaikan laba atas penjualan aset tetap 545,61 persen dari Rp 196,08 juta pada kuartal I 2020 menjadi Rp 1,26 miliar pada kuartal I 2021.
Perseroan kantongi laba kurs Rp 9,67 miliar pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya rugi Rp 13,09 miliar. Pendapatan usaha lainnya naik dari Rp 2,10 miliar pada kuartal I 2020 menjadi Rp 3,53 miliar pada kuartal I 2021.
Laba usaha tercatat naik 21,88 persen dari Rp 338,81 miliar pada kuartal I 2020 menjadi Rp 457,98 miliar pada kuartal I 2021.
Dengan demikian, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tumbuh 34,04 persen menjadi Rp 380,19 miliar pada kuartal I 2021. Pada kuartal I 2020, PT AKR Corporindo Tbk meraup laba Rp 227,77 miliar.
Laba per saham yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat naik dari Rp 57,25 pada kuartal I 2020 menjadi Rp 77,34 pada kuartal I 2021.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Total Liabilitas
Total liabilitas tercatat Rp 8,91 triliun pada kuartal I 2021. Angka liabilitas itu naik dari periode 31 Desember 2020 sebesar Rp 8,12 triliun.
Total ekuitas tercatat naik dari Rp 10,55 triliun pada 31 Desember 2020 menjadi Rp 10,97 triliun pada 31 Maret 2021. Total aset tercatat Rp 19,88 triliun pada 31 Maret 2021 dari periode 31 Desember 2020 sebesar Rp 18,68 triliun. Perseroan kantongi kas Rp 2,52 triliun pada 31 Maret 2021.
Pada penutupan perdagangan saham, Jumat, 25 April 2021, saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) sebesar Rp 3.250 per saham. Saham AKRA dibuka naik 20 poin ke posisi Rp 3.130 per saham. Saham AKRA berada di kisaran Rp 3.110-Rp 3.270. Total frekuensi perdagangan 4.633 kali dengan nilai transaksi Rp 69,9 miliar.
Â
Advertisement