Bantu Atasi Stunting, Anak Usaha Kalbe Kembangkan Solusi Big Data

Bekerja sama dengan PT All Data International, Google Cloud Partner, KALBE Nutritionals mulai mengembangkan solusi big data untuk menemukan solusi terbaik dan positif.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 03 Sep 2021, 14:29 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2021, 14:29 WIB
Ilustrasi Gedung Kalbe Farma (Foto: PT Kalbe Farma Tbk/KLBF)
Ilustrasi Gedung Kalbe Farma (Foto: PT Kalbe Farma Tbk/KLBF)

Liputan6.com, Jakarta - Menyadari peluang di era digitalisasi, PT Sanghiang Perkasa atau dikenal sebagai KALBE Nutritionals merangkul ekosistem analitik big data.

Bekerja sama dengan PT All Data International, Google Cloud Partner, KALBE Nutritionals mulai mengembangkan solusi big data untuk menemukan solusi terbaik dan positif.

Seperti meningkatkan operasional bisnis, kinerja dan pengambilan keputusan yang lebih tepat. Dengan mengembangkan solusi big data, anak usaha PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) itu berharap bisa berkontribusi lebih banyak di sektor publik, khususnya membantu pemerintah dalam Program Penurunan Angka Stunting di Indonesia bersama BKKBN.

KALBE Nutritionals ikut memberi sumbangsihnya dalam penyediaan data dan produk nutrisi dalam membantu mengatasi masalah stunting dan malnutrisi di Indonesia.

Presiden Direktur KALBE Nutritionals, Ongkie Tedjasurja meyakini, di tengah dunia yang berubah cepat, KALBE Nutritionals harus sigap beradaptasi agar tetap menjalani peran dan memberi manfaat bagi banyak masyarakat. Termasuk perkembangan era digital yang membawa banyak perubahan di masyarakat.

"Kita harus mampu memanfaatkan teknologi dengan cara yang benar, sehingga dapat membentuk masa depan layanan kesehatan dan menyelesaikan masalah yang ada. Salah satu cara mentransformasi industri kesehatan menjadi lebih efisien dan lebih terjangkau adalah melalui penggunaan solusi big data,” ungkap Ongkie dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, dikutip Jumat 32/9/2021).

Big data membuka peluang tidak hanya bagi para profesional di industri kesehatan. Tetapi juga membuka potensi besar dalam kesehatan masyarakat, kesehatan institusional, penelitian, layanan perawatan pasien, bahkan hingga kebijakan kesehatan dan penerapannya di masyarakat.

Head of CRM PT Karsa Lintas Buwana (KALBE e-Health), Joulmer, menjelaskan, selain sebagai inovasi dalam marketing, pengembangkan solusi big data merujuk kebutuhan layanan digital kian meningkat.

"Ini membuat KALBE Nutritionals menilai bahwa solusi big data menjadi sesuatu yang critical untuk marketing kami dan akan semakin dominan di masa yang akan datang. Ini membuat peran digital dan data ini menjadi semakin penting,” ungkap Joulmer.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Dukung Kinerja Bisnis

Sementara, Presiden Direktur All Data International selaku certified Google Cloud Partner di Indonesia, Yani Purwanto menuturkan, data-data tersebut menjadi wawasan bermakna bagi proses pengambilan keputusan yang akurat.

"Kami harapkan agar hasil data processing ini dapat mendukung kinerja bisnis perusahaan serta dapat gunakan oleh KALBE Nutritionals bersama BKKBN dalam Program Penurunan Angka Stunting di Indonesia,“ ungkapnya.

Ongkie menuturkan, pihaknya optimistis segala tantangan yang dihadapi industri kesehatan di Indonesia dapat diatasi melalui kolaborasi dengan para pakar, memanfaatkan teknologi dan berbagai langkah yang terarah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya