IHSG Bertahan di Posisi 6.600, Sektor Saham Energi Pimpin Penguatan

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, Kamis, 4 November 2021, IHSG melonjak 0,82 persen ke posisi 6.605,84 didukung sektor energi.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 04 Nov 2021, 12:46 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2021, 12:46 WIB
IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bertahan di zona hijau selama sesi pertama perdagangan Kamis (4/11/2021). Investor asing pun melakukan aksi beli saham.

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, IHSG melonjak 0,82 persen ke posisi 6.605,84. Indeks LQ45 menguat 0,72 persen ke posisi 951,92. Seluruh indeks acuan kompak menguat. Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.617,86 dan terendah 6.583.

Sebanyak 354 saham menguat sehingga angkat IHSG. 153 saham melemah dan 158 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 766.472 kali dengan volume perdagangan 10,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 6,5 triliun. Investor asing beli saham Rp 89,79 miliar.

Seluruh sektor saham kompak menghijau. Indeks sektor saham IDXenergy melambung 2,23 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtransportation mendaki 1,77 persen dan IDXbasic meroket 1,42 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Top Gainers dan Losers

Pasar saham Indonesia naik 23,09 poin
Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas di Jakarta, Rabu (14/11). Pasar saham Indonesia naik 23,09 poin atau 0,39% ke 5.858,29. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham BCIC naik 34,93 persen

-Saham TRIS naik 29,84 persen

-Saham WAPO naik 26,39 persen

-Saham SAFE naik 24,55 persen

-Saham GLOB naik 18,09 persen

Saham-saham yang top losers antara lain:

-Saham LMAS turun 6,93 persen

-Saham RELI turun 6,92 persen

-Saham BAPA turun 6,85 persen

-Saham POLU turun 6,72 persen

-Saham ROCK turun 6,67 persen


Aksi Investor Asing

IHSG 30 Mei 2017 Ditutup Melemah 0,33 Persen
Karyawan memerhatikan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Mandiri Sekuritas, Jakarta, Selasa (30/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham PGAS senilai Rp 80,3 miliar

-Saham KLBF senilai Rp 49,3 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 47,9 miliar

-Saham INTP senilai Rp 22,1 miliar

-Saham LSIP senilai Rp 20 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham ASII senilai Rp 40,2 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 34,7 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 29,9 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 23,9 miliar

-Saham INDF senilai Rp 13,4 miliar


Bursa Saham Asia

Rudal Korea Utara Bikin Bursa Saham Asia Ambruk
Seorang pria berjalan melewati indikator saham elektronik sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo (29/8). Rudal tersebut menuju wilayah Tohoku dekat negara Jepang. (AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Bursa saham Asia sebagian besar menguat kecuali indeks Singapura turun 0,30 persen. Indeks Hang Seng naik 0,14 persen, indeks Korea Selatan Kospi menguat 0,25 persen, indeks Jepang Nikkei bertambah 0,69 persen. Selain itu, indeks Thailand mendaki 0,60 persen dan indeks Shanghai menguat 0,74 persen.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya