IPO, OBM Drilchem Tawarkan Harga Rp 150-Rp180 per Saham

OBM Drilchem berpotensi meraup dana segar hingga Rp 32,76 miliar dari aksi IPO.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 18 Nov 2021, 10:26 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2021, 10:26 WIB
Ilustrasi IPO 3 (Liputan6.com/M.Iqbal)
Ilustrasi IPO 3 (Liputan6.com/M.Iqbal)

Liputan6.com, Jakarta - PT OBM Drilchem (OBM) berencana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO). Dalam aksi tersebut, perseroan akan melepas sebanyak-banyaknya 182 juta saham dengan nilai nominal Rp 50 per saham.

Jumlah saham tersebut setara 24,86 persen dari seluruh saham dicatatkan. Saham PT OBM Drilchem ditawarkan dengan harga antara Rp 150 hingga Rp 180 per saham. Dengan demikian, perseroan berpotensi meraup dana segar hingga Rp 32,76 miliar dari aksi ini.

Bersamaan dengan penawaran umum ini, perseroan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 91 juta Waran Seri I.

Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru hasil penawaran umum perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham saat penjatahan penawaran Umum yang dilakukan oleh penjamin pelaksana emisi efek pada tanggal penjatahan.

Setiap pemegang dua saham baru hasil penawaran umum perseroan berhak memperoleh satu Waran Seri I. Di mana setiap satu Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru Perseroan yang dikeluarkan dalam portepel.

Seluruh dana yang diperoleh perseroan dari hasil penawaran umum perdana saham, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan seluruhnya digunakan untuk pembelian bahan baku. Yakni berupa serbuk serat selulosa dan kalsium karbonat dari pihak ketiga untuk mengantisipasi kontrak-kontrak yang akan diperoleh Perseroan di masa yang akan datang.

Sedangkan dana yang diperoleh dari pelaksanaan Waran Seri I, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja Perseroan seperti pembelian alat lab, kemasan produk, dan pallet yang digolongkan dalam belanja modal (capital expenditure/capex).

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sekilas Terkait Perseroan

20170210- IHSG Ditutup Stagnan- Bursa Efek Indonesia-Jakarta- Angga Yuniar
Pengunjung melintasi layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Perseroan merupakan perusahaan multinasional yang memproduksi bahan aditif untuk mencegah kerugian yang terjadi dalam aktivitas pengeboran dengan menggunakan teknologi serat yang merupakan salah satu pemain terdepan di bidangnya.

Produk-produk yang dijual oleh Perseroan bertujuan untuk mengurangi waktu non-produktif di site, membantu meningkatkan stabilitas sumur bor, mencegah kehilangan cairan pada sumur bor, mencegah penempelan diferensial, mengurangi torsi dan tarikan yang berlebihan dan meningkatkan pembersihan lubang.

Perseroan juga menawarkan berbagai jenis jasa terkait kegiatan on-site dan off-site yang meliputi membuat desain proposal teknis dan solusi sesuai dengan jenis sumur masing-masing, menyediakan jasa engineering dan pelatihan dalam penggunaan produk-produk Perseroan on-site, dan menyediakan jasa custom desain dan produk sesuai dengan kebutuhan masing-masing pelanggan.

Jadwal IPO

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Perkiraan masa penawaran awal: 18 - 22 November 2021

Perkiraan tanggal efektif: 30 November 2021

Perkiraan masa penawaran umum: 2 - 6 Desember 2021

Perkiraan tanggal penjatahan: 7 Desember 2021

Perkiraan tanggal distribusi saham dan Waran Seri I secara elektronik: 7 Desember 2021

Perkiraan tanggal pencatatan saham pada bursa efek indonesia: 8 Desember 2021

Perkiraan tanggal awal perdagangan Waran Seri I: 8 Desember 2021

Perkiraan tanggal akhir perdagangan Waran Seri I di pasar reguler dan negosiasi: 2 Desember 2022 Perkiraan tanggal akhir perdagangan Waran Seri I di pasar tunai: 6 Desember 2022

Perkiraan tanggal awal pelaksanaan Waran Seri I: 8 juni 2022

Perkiraan tanggal akhir masa berlaku Waran Seri I: 7 Desember 2022

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya