Rights Issue, Multipolar Bakal Gelar RUPSLB pada 24 November 2021

PT Multipolar Tbk akan menerbitkan sebanyak-banyaknya tiga miliar saham kelas C dengan nilai nominal Rp 100 dalam rangka rights issue.

oleh Agustina Melani diperbarui 23 Nov 2021, 10:07 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2021, 10:07 WIB
FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Pada hari ini, IHSG melemah pada penutupan sesi pertama menyusul perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - PT Multiplar Tbk (MLPL) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu, 24 November 2021. RUPSLB Multipolar ini untuk minta persetujuan pemegang saham dalam rangka rencana penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) VII atau rights issue.

PT Multipolar Tbk akan menerbitkan sebanyak-banyaknya tiga miliar saham kelas C dengan nilai nominal Rp 100 dalam rangka rights issue. Perseroan akan memakai seluruh dana rights issue ini pelunasan sebagian utang bank perseroan dan pengembangan usaha, serta investasi.

“PMHMETD VII diperkirakan dilaksanakan dan selesai pada kuartal pertama 2022,” tulis perseroan dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI) ditulis Selasa (23/11/2021).

Adapun pemegang saham perseroan yang tidak melaksanakan HMETD miliknya dan tidak mengambil porsinya atas saham baru dapat terdilusi maksimal 17,01 persen.

Pada perdagangan Selasa, 23 November 2021 pukul 09.48 WIB, saham MLPL stagnan di posisi Rp 356 per saham. Saham MLPL dibuka turun dua poin ke posisi Rp 354 per saham.

Saham MLPLberada di level tertinggi Rp 362 dan terendah Rp 346 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.587 kali dengan volume perdagangan 467.155. Nilai transaksi Rp 16,7 miliar.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Inti Anugerah Pratama Lepas 11,37 Persen Saham Multipolar

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, pemegang saham PT Multipolar Tbk (MLPL)  yaitu PT Inti Anugerah Pratama menjual saham MLPL pada 30 September-5 Oktober 2021.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) ditulis Sabtu (9/10/2021), PT Inti Anugerah Pratama melepas 1.663.888.900 saham MLPL. Jumlah saham itu setara 11,37 persen.

Harga rata-rata penjualan saham Rp 484,26. Dengan demikian, nilai transaksi penjualan saham MLPL sekitar Rp 805,75 miliar.

“Tujuan dari transaksi divestasi, status kepemilikan langsung,” tulis Sekretaris Perusahaan PT Multipolar Tbk, Natalie Lie dalam keterbukaan informasi BEI.

Setelah transaksi penjualan saham Multipolar, PT Inti Anugerah Pratama genggam 55,11 persen atau 8.067.178.006 saham MLPL. Sebelumnya perseroan memiliki 66,47 persen atau 9.731.066.906.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya