IHSG Koreksi ke 7.011, Investor Asing Beli Saham Rp 1,1 Triliun

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan Selasa (29/3/2022). Namun, investor asing masih melakukan aksi beli saham cukup besar.

Mengutip data RTI, IHSG melemah 0,54 persen ke posisi 7.011,68. Indeks LQ45 merosot 0,76 persen ke posisi 1.019,08. Seluruh indeks acuan kompak tertekan. Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.072,77 dan terendah 7.007,91.

Sebanyak 289 saham melemah dan 228 saham menguat. 167 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.278.130 kali dengan volume perdagangan 22,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 12,1 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,1 triliun di seluruh pasar.

Sebagian besar sektor saham tertekan kecuali indeks sektor saham IDXtechno naik 0,31 persen, indeks sektor saham IDXsiklikal menanjak 0,27 persen, indeks sektor saham IDXhealth menanjak 0,18 persen dan indeks sektor saham infrastruktur mendaki 0,02 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtransportasi merosot 2,43 persen, dan catat koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXindustry melemah 1,62 persen dan indeks sektor saham IDXenergy susut 1,56 persen.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham YPAS naik 24,82 persen

-Saham ESTA naik 24,65 persen

-Saham PGUN naik 22,86 persen

-Saham ESIP naik 17,82 persen

-Saham SBMA naik 16,36 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham RUNS melemah 9,91 persen

-Saham AMAR melemah 6,98 persen

-Saham NICK melemah 6,98 persen

-Saham SGER melemah 6,94 persen

-Saham FUJI melemah 6,92 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BMRI senilai Rp 307 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 149,9 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 121,4 miliar

-Saham INCO senilai Rp 88,6 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 64,6 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BUKA senilai Rp 43,5 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 37,1 miliar

-Saham PTBA senilai Rp 28,7 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 28,5 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 11,5 miliar

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 1,12 persen, indeks Korea Selatan Kospi menguat 0,42 persen, indeks Jepang Nikkei bertambah 0,92 persen, indeks Thailand menguat 0,33 persen, dan indeks Taiwan mendaki 0,16 persen. Sementara itu, indeks Shanghai melemah 0,33 persen dan indeks Singapura tergelincir 0,18 persen.