IHSG Menguat Terbatas, Investor Asing Buru Saham TLKM hingga UNTR

Pada pembukaan perdagangan, Kamis (14/4/2022), laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tiga poin ke posisi 7.265,32.

oleh Agustina Melani diperbarui 14 Apr 2022, 09:35 WIB
Diterbitkan 14 Apr 2022, 09:35 WIB
Pasar saham Indonesia naik 23,09 poin
Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas, Jakarta, Rabu (14/11). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bertahan di zona hijau pada penutupan perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali lanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis pagi (14/4/2022). Investor asing melakukan aksi jual di seluruh pasar pada awal sesi perdagangan.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG naik tiga poin ke posisi 7.265,32. Pada pukul 09.11 WIB, IHSG menguat 0,11 persen ke posisi 7.270. Indeks LQ45 melemah 0,11 persen ke posis 1.043.

Sebagian besar indeks acuan merosot. Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.282,90 dan terendah 7.262,21. Sebanyak 224 saham menguat dan 140 saham melemah. 190 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 119.788 kali dengan volume perdagangan 2,4 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 1,4 triliun. Investor asing jual saham Rp 112,56 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.331.

Sebagian besar sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXtransportasi naik 1,73 persen dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXindustry naik 0,63 persen dan indeks sektor saham IDXhealth menguat 0,61 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melemah 0,21 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 0,07 persen dan indeks sektor saham IDXinfrastruktur tergelincir 0,17 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Top Gainers-Losers dan Aksi Investor Asing

Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat
Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham KONI melonjak 21,79 persen

-Saham GZCO melonjak 14,43 persen

-Saham TIRT melonjak 12,78 persen

-Saham SMMT melonjak 9,75 persen

-Saham PTSN melonjak 9,62 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham UFOE melemah 6,88 persen

-Saham BIKA melemah 6,78 persen

-Saham IBST melemah 6,73 persen

-Saham SICO melemah 6,73 persen

-Saham DFAM melemah 6,72 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 39,4 miliar

-Saham ASII senilai Rp 15,9 miliar

-Saham ADMR senilai Rp 16,8 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 10,6 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 6,1 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham DOID senilai Rp 6 miliar

-Saham ACES senilai Rp 2,5 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 2 miliar

-Saham EXCL senilai Rp 2 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 1,5 miliar

Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Hang Seng naik 0,75 persen, indeks Jepang Nikkei bertambah 1,25 persen, indeks Shanghai menanjak 1,1 persen dan indeks Singapura menguat 0,06 persen. Sedangkan indeks Korea Selatan Kospi susut 0,08 persen.

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG menguat ke posisi 7.262 pada Rabu, 13 April 2022 seiring aksi beli investor asing. Investor asing mengucurkan dana ke saham perusahaan telekomunikasi dan komoditas.

Aksi beli investor asing menembus USD 73 juta, dan total aliran dana asing menjadi USD 660 juta secara MTD. Hal itu menempatkan Indonesia memimpin sebagai pasar yang mencatatkan aliran dana asing paling besar ytd kemudian disusul Thailand. Tercatat aksi beli investor asing mencapai USD 3,7 miliar.

Aliran dana asing masuk ke perusahaan telekomunikasi dan menara sehingga saham TLKM, TBIG, EXCL, dan TOWR menguat 1-6 persen. Saham perusahaan teknologi antara lain BUKA, GOTO, dan WIRG menguat 1-11 persen.

Meski GOTO melemah secara intraday turun 3 persen tetapi ditutup lebih tinggi karena dukungan brokter ritel. Selain itu, aliran dana asing ke GOTO turun jauh dengan aksi beli USD 1 juta ketimbang Senin dan Selasa yang mencapai USD 22 juta. Partisipasi asing hanya mencakup 1,9 persen dari volume perdagangan saham.

Penutupan Perdagangan Rabu 13 April 2022

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Sebanyak 111 saham menguat, 372 tertekan, dan 124 lainnya flat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin perkasa pada perdagangan Rabu, 13 April 2022. Penguatan IHSG tersebut dipicu aksi beli investor asing.

Pada penutupan perdagangan, IHSG melambung 0,67 persen ke posisi 7.262,77. IHSG kembali sentuh posisi tertinggi sepanjang masa. Indeks LQ45 menguat 0,76 persen. Seluruh indeks acuan kompak menghijau.

Pada Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.266,39 dan terendah 7.212,85. Sebanyak 274 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. 256 saham melemah dan 157 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.589.046 kali dengan volume perdagangan 27,5 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 16,9 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,07 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.368.

Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXenergy melonjak 3,46 persen, dan catat penguatan terbesar.

Diikuti indeks sektor saham IDXinfrastruktur menanjak 2,05 persen dan indeks sektor saham IDXindustry mendaki 1,77 persen. Sementara itu, indeks sektor saham IDXindustry melemah 0,66 persen. Kemudian indeks sektor saham IDXbasic dan IDXsiklikal melemah 0,11 persen.

Infografis Rupiah dan Bursa Saham Bergulat Melawan Corona
Infografis Rupiah dan Bursa Saham Bergulat Melawan Corona (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya