Liputan6.com, Jakarta Aplikasi STAR (Samuel Trading Active Realtime) besutan Samuel Sekuritas sempat mengalami gangguan pada Selasa, 8 November 2022 pagi.
Presiden Direktur Samuel Sekuritas, Hisdiyanto Liem mengatakan, manajemen perusahaan telah menginformasikan ihwal kendala tersbeut kepada nasabah atau investor agar tidak terjadi kepanikan.
“Perihal gangguan itu, sudah disampaikan informasi kepada investor,” ujar dia saat dikonfirmasi Liputan6.com, Selasa (8/11/2022).
Advertisement
Manajemen menginformasikan bahwa pada Selasa, 08 November 2022 pukul 09.00 telah terjadi gangguan teknis pada sistem Bursa Efek Indonesia yang mengakibatkan Aplikasi STAR tidak berjalan sebagaimana semestinya. Tetapi pada pukul 09.02 kendala tersebut saat ini sudah berjalan normal kembali.
“Untuk nasabah–nasabah yang ordernya masih pending mohon untuk dilakukan withdraw,” tulis Samuel Sekuritas dalam pengumumannya.
Perusahaan menekankan komitmennya untuk selalu berusaha memberikan pelayanan yang terbaik untuk seluruh nasabah pemilik rekening efek.
Perusahaan juga mohon maaf sebesar-besarnya lantaran menimbulkan ketidaknyamanan atas kegiatan transaksi jual–beli efek nasabah.
Kata BEI
Dalam kesempatan terpisah, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kristian S. Manullang mengakui adanya gangguan koneksi sejumlah anggota bursa (AB), beberapa saat pada pembukaan perdagangan hari ini.
Dia menjelaskan, gangguan beberapa detik pada salah satu server Bursa menyebabkan masing-masing satu koneksi dari AB terdampak yang terhubung ke server tersebut putus dan harus login kembali.
“Bursa memiliki beberapa server, demikian pula AB memiliki beberapa koneksi yang terhubung ke server-server Bursa yang berbeda, sehingga bila terjadi gangguan diharapkan tidak semua koneksi AB mengalami dampak dari gangguan tersebut,” ujar Kristian.
Advertisement