Liputan6.com, Jakarta - PT Laju Berdikari Logistics Tbk mencatatkan saham perdana di papan pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (27/1/2023).
PT Laju Berdikari Logistics Tbk mencatatkan saham dengan kode saham LAJU dan menjadi perusahaan tercatat ke-10 di BEI pada 2023. Perseroan mencatat 2,14 miliar saham dengan rincian saham pendiri sebesar 1,44 miliar dan penawaran umum saham atau initial public offering (IPO) 700 juta saham dengan nilai nominal Rp 25 per saham. Jumlah saham IPO yang dilepas ke publik tersebut sekitar 32,5 persen.
Baca Juga
Adapun harga saham perdana yang dipatok Rp 100 per saham. Dengan demikian, Jasa Berdikari Logistics raup dana IPO maksimal Rp 70 miliar.
Advertisement
Selain itu, perseroan menerbitkan maksimal 140 juta waran seri I yang menyertai saham baru perseroan dengan nilai nominal Rp 25 setiap waran. Jumlah waran tersebut 9,66 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh.
Waran seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham.
Setiap pemegang lima saham baru perseroan berhak memperoleh satu waran seri I. Setiap satu waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru.
Waran seri I yang diterbitkan memiliki jangka waktu pelaksanaan selama satu tahun. Harga pelaksanaan waran sebesar Rp 175 yang dapat dilakukan setelah enam bulan atau lebih sejak efek diterbitkan. Total dana yang diincar dari penerbitan waran maksimal Rp 24,50 miliar.
Berikut jadwal perdagangan waran:
-Tanggal pencatatan saham dan waran seri I di BEI pada 27 Januari 2023
-Tanggal mulai perdagangan saham dan waran seri I pada 27 Januari 2023
-Periode akhir perdagangan waran seri I
-Pasar regular dan negosiasi pada 23 Januari 2024
-Pasar tunai pada 25 Januari 2024
-Periode awal pelaksanaan waran seri I pada 27 Juli 2023
-Periode akhir pelaksanaan waran seri I pada 26 Januari 2024
Harga IPO Jasa Berdikari Logistics
Sebelumnya, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk, perseroan bergerak di jasa logistik terintegrasi menggelar penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) dengan melepas 700 juta saham dengan menetapkan harga Rp 100 per saham.
Mengutip laman e-ipo, ditulis Senin (23/1/2023), PT Jasa Berdikari Logistics Tbk menawarkan saham setara 32,56 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan dengan nilai nominal Rp 25 ke publik.
Jasa Berdikari Logistics menetapkan harga Rp 100 per saham dalam rangka IPO. Hal tersebut merupakan batas bawah dari harga yang ditawarkan sebelumnya Rp 100 - Rp 150 per saham. Dengan demikian, Perseroan akan meraup dana IPO maksimal Rp 70 miliar.
Selain itu, perseroan menerbitkan maksimal 140 juta waran seri I yang menyertai saham baru perseroan dengan nilai nominal Rp 25 setiap waran. Jumlah waran tersebut 9,66 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh.
Waran seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham.
Setiap pemegang lima saham baru perseroan berhak memperoleh satu waran seri I. Setiap satu waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru.
Waran seri I yang diterbitkan memiliki jangka waktu pelaksanaan selama satu tahun. Harga pelaksanaan waran sebesar Rp 175 yang dapat dilakukan setelah enam bulan atau lebih sejak efek diterbitkan. Total dana yang diincar dari penerbitan waran maksimal Rp 24,50 miliar.
Advertisement
Pemakaian Dana IPO
Perolehan dana IPO perseroan antara lain sekitar 38,22 persen untuk belanja modal antara lain sekitar 57,82 persen untuk pembeliambaset dan sekitar 42,18 persen untuk pembelian 25 unit armada atau truk secara tunai. Kemudian sekitar 61,78 persen untuk keperluan modal kerja.
Sedangkan dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan waran seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja perseroan.
Sementara itu, calon emiten berkode LAJU telah menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek dalam rangka IPO.
Jadwal
-Tanggal Efektif: 18 Januari 2023
- Masa Penawaran Umum Perdana Saham : 20 Januari 2023 – 25 Januari 2023
-Tanggal Penjatahan : 25 Januari 2023
-Tanggal Distribusi : 26 Januari 2023
-Tanggal Pencatatan Pada Bursa Efek Indonesia : 27 Januari 2023
-Masa Perdagangan Waran Seri I - Pasar Reguler : 27 Januari 2023 - 23 Januari 2024
- Masa Perdagangan Waran Seri I - Pasar Tunai: 27 Januari 2023 - 25 Januari 2024
- Periode Pelaksanaan Waran Seri I : 27 Juli 2023 - 26 Januari 2024
- Akhir Masa Berlakunya Waran Seri I : 26 Januari 2024