Liputan6.com, Jakarta - Saat ini, masyarakat sudah mulai teredukasi dengan yang namanya investasi syariah. Bahkan, sebagian orang menjadikan investasi syariah sebagai pilihannya.
Sejalan dengan itu, pemerintah pun terus berinovasi menciptakan produk investasi bagi investor ritel, salah satunya adalah sukuk tabungan. Lantas, apa itu sukuk tabungan?
Baca Juga
Menarik untuk diketahui, berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Minggu (14/5/2023).
Advertisement
Sukuk tabungan merupakan produk investasi syariah yang diterbitkan oleh pemerintah kepada individu Warga Negara Indonesia (WNI) yang aman, mudah, terjangkau, menguntungkan, dan sesuai syariah.
Sukuk tabungan dikelola berdasarkan prinsip syariah, tidak mengandung unsur maysir (judi), gharar (ketidakjelasan), dan riba (usury), serta telah dinyatakan sesuai syariah oleh Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
Dengan demikian, sukuk tabungan termasuk instrumen investasi yang aman secara hukum agama karena bersertifikat halal MUI dan aman secara hukum negara karena dijamin oleh UU.
Sebagai salah satu varian produk investasi ritel, sukuk tabungan terbilang terjangkau oleh berbagai lapisan masyarakat karena minimum pembelian yang hanya Rp 2 juta.
Sukuk tabungan memiliki imbal hasil tetap setiap bulan (fixed coupon) dan memiliki jangka waktu yang sesuai dengan kebutuhan tabungan investasi masyarakat yakni dua tahun.
Kendati instrumen ini tidak bisa diperdagangkan di pasar sekunder seperti ORI atau Sukri, tetapi instrumen ini tetap likuid alias bisa ditarik sewaktu-waktu karena ada fasilitas pencairan sebelum jatuh tempo (early redemption).
Keuntungan Investasi di Sukuk Tabungan
Setidaknya ada tujuh keuntungan berinvestasi pada sukuk tabungan yaitu, pertama, terjangkau karena satuan pembelian cukup rendah (minimum Rp 2 juta dan maksimum Rp 5 miliar).
Kedua, aman karena pembayaran imbalan dan nilai nominal dijamin penuh oleh negara.
Ketiga, sesuai dengan prinsip syariah dan turut mendukung perkembangan pasar keuangan syariah dalam negeri yang saat ini porsinya masih kecil.
Keempat, tingkat imbalan yang kompetitif dan pajak yang lebih rendah dibandingkan dengan deposito.
Kelima, imbalan kupon bersifat tetap sebesar 6,9 persen per tahun dan dibayar setiap bulan.
Keenam, likuid karena memiliki fasilitas pencairan sebelum jatuh tempo.
Lalu, yang tak kalah penting adalah turut berpartisipasi dalam mendukung pembiayaan pembangunan nasional.
Advertisement
Mandiri Sekuritas Tawarkan ST010, Investasi Peduli Lingkungan dan Berbasis Syariah
Sebelumnya, PT Mandiri Sekuritas menawarkan instrumen investasi berbasis syariah dan ramah lingkungan, yakni Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk Tabungan (ST) Seri ST010.
ST010 merupakan produk yang diterbitkan dan dijamin oleh pemerintah mulai hari ini untuk membiayai proyek-proyek ramah lingkungan dan dikelola dengan prinsip syariah yang tidak mengandung unsur judi (maysir), ketidakjelasan (gharar), dan riba (usury).
Selain unsur lingkungan hidup, perbedaan lain ST010 dengan sukuk tabungan seri sebelumnya adalah kali ini pemerintah menghadirkan dua pilihan tenor (tranches), yaitu ST010-T2 (2 tahun) dan ST010-T4 (4 tahun).
Investor akan mendapatkan imbal hasil tetap minimal ST010T2 di 6.25 persen per tahun, ST010T4 di 6.40 persen per tahun yang pembayarannya akan dilakukan setiap tanggal 10 terhitung mulai 10 Juli 2023.
Nilai investasi Sukuk Tabungan Seri ST010 terjangkau, mulai dari Rp 1 juta dan kelipatannya untuk ST010-T2 maksimum pembeliannya adalah Rp 5 Miliar dan ST0010-T4 Rp 10 Miliar.
“Dengan berinvestasi di ST010, investor berpartisipasi dalam hal pelestarian lingkungan hidup dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional karena produk ini diluncurkan sebagai wujud komitmen pemerintah untuk bergantung kepada pembiayaan dalam negeri. Sebagai perusahaan efek yang dominan di industri pasar modal Indonesia, Mandiri Sekuritas berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam membangun negeri dan pertumbuhan investasi nasabah," kata Direktur Retail Mandiri Sekuritas, Theodora VN Manik dalam keterangan resmi, Sabtu (13/5/2023).
Theodora menambahkan, ST010 merupakan pilihan tepat untuk mendiversifikasi investasi pasar modal karena dijamin oleh pemerintah.
Solusi Investasi
Produk ini juga merupakan solusi investasi yang dapat menjaga nilai aset nasabah di tengah tingkat suku bunga tinggi.
Sukuk Tabungan Seri ST010 yang ditawarkan mulai 12 Mei sampai 7 Juni 2023. Selama 27 hari masa penawaran, ST010 dapat dibeli melalui situs web sbn.most.co.id. ST010-T2 akan jatuh tempo pada 10 Juni 2025 dan ST010-T4 akan jatuh tempo pada 10 Juni 2027.
Melalui situs web MOST.co.id, nasabah Mandiri Sekuritas dapat langsung mulai berinvestasi pada instrumen Surat Berharga Negara dan produk-produk investasi pasar modal seperti saham, saham syariah, reksa dana, dan obligasi.
Situs ini juga menyediakan layanan training gratis serta hasil-hasil market research yang dapat dijadikan referensi berinvestasi.
Advertisement