Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak bervariasi pada perdagangan saham Senin (18/11/2024). Koreksi IHSG terjadi di tengah bursa saham Asia yang melemah dan mayoritas sektor saham tertekan.
Mengutip data RTI, IHSG dibuka naik tipis ke posisi 7.161,32. Pada pukul 09.46 WIB, IHSG berbalik arah ke zona merah. Pergerakan IHSG bervariasi dengan sentuh level tertinggi di 7.174,75 dan level terendah 7.147,85.
Advertisement
Baca Juga
Sebanyak 279 saham melemah dan 191 saham menguat. 171 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 305.364 kali dengan volume perdagangan 5,7 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 2,6 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.846.
Advertisement
Mayoritas sektor saham tertekan kecuali sektor saham consumer siklikal naik 1,98 persen, dan catat penguatan terbesar. Lalu sektor saham basic mendaki 1,1 persen dan sektor saham transportasi melesat 0,19 persen.
Sementara itu, sektor saham energi merosot 0,79 persen, sektor saham industri turun 0,41 persen, sektor saham consumer nonsiklikal susut 0,07 persen. Lalu sektor saham kesehatan tergelincir 0,04 persen, sektor saham keuangan merosot 0,55 persen, sektor saham properti terpangkas 0,70 persen. Lalu sektor saham teknologi melemah 0,33 persen, sektor saham infrastruktur susut 0,62 persen.
Pada awal sesi perdagangan, saham INKP naik 0,70 persen ke posisi Rp 7.125 per saham. Harga saham INKP dibuka stagnan di posisi Rp 7.100 per saham. Harga saham INKP berada di level tertinggi Rp 7.175 dan level terendah Rp 7.100 per saham. Total frekuensi perdagangan 255 kali dengan volume perdagangan 2.535 saham. Nilai transaksi Rp 1,8 miliar.
Saham DNET stagnan di posisi Rp 9.100 per saham. Harga saham DNET dibuka turun Rp 125 menjadi Rp 8.975 per saham. Harga saham DNET berada di level tertinggi Rp 9.300 dan level terendah Rp 8.975. Total frekuensi perdagangan lima kali dengan volume perdagangan 34 saham. Nilai transaksi Rp 30,8 juta.
Saham RAJA susut 0,48 persen ke posisi Rp 2.080 per saham. Harga saham RAJA dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 2.100 per saham. Harga saham RAJA berada di level tertinggi Rp 2.200 dan level terendah Rp 2.060 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.768 kali dengan volume perdagangan 92.711 saham. Nilai transaksi Rp 19,4 miliar.
Top Gainers-Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham JSPT melonjak 25 persen
- Saham BEBS melonjak 20 persen
- Saham MTFN melonjak 20 persen
- Saham DAAZ melonjak 19,85 persen
- Saham TAXI melonjak 14,29 persen
Â
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham PNSE merosot 17,81 persen
- Saham HADE merosot 16,67 persen
- Saham CNKO merosot 14,29 persen
- Saham ALKA merosot 13,54 persen
- Saham MLPT merosot 10,16 persen
Â
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham DAAZ tercatat 30.800 kali
- Saham NAIK tercatat 26.651 kali
- Saham BRMS tercatat 26.281 kali
- Saham BBRI tercatat 21.852 kali
- Saham BABY tercatat 20.134 kali
Â
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham BRMS senilai Rp 562,7 miliar
- Saham BBRI senilai Rp 301,4 miliar
- Saham ADRO senilai Rp 290,2 miliar
- Saham BMRI senilai Rp 163,2 miliar
- Saham BBCA senilai Rp 163 miliar
Advertisement
Prediksi IHSG dan Saham Pilihan BNI Sekuritas
Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan IHSG hari ini berpotensi bergerak sideways cenderung melemah, menunggu keputusan BI rate pada Rabu nanti.
Support IHSG: 7.090-7.130
Resist IHSG: 7.190-7.220
Trading Idea hari ini: RAJA, ANTM, PSAB, BRMS, KPIG, dan BREN
RAJA Spec Buy dengan area beli di 2000-2040, cutloss jika break di bawah 1950. Jika tidak break di bawah 2040, potensi naik ke 2100-2150 short term.
ANTM Spec Buy dengan area beli di 1400, cutloss jika break di bawah 1380. Jika tidak break di bawah 1400, potensi naik ke 1420-1435 short term.
PSAB Spec Buy dengan area beli di 300-306, cutloss jika break di bawah 300. Jika tidak break di bawah 300, potensi naik ke 312-322 short term.
BRMS Buy if Break 404, dengan area jual di 410-416 short term. Jika belum break di atas 404, bisa buy di area 386-390, cutloss di bawah 384.
KPIG Spec Buy dengan area beli di 150-159, cutloss jika break di bawah 146. Jika tidak break di bawah 150, potensi naik ke 163-170 short term.
BREN Buy on Weakness dengan area beli di 6850, cutloss jika break di bawah 6650. Jika tidak break di bawah 6650, potensi naik ke 7000-7100 short term.
Â
Â