SEA Games 2017: Tim Futsal Putra Jalani Pemusatan Latihan

Liputan6.com, Jakarta - Timnas futsal putra Indonesia mulai menjalani pemusatan latihan di Lombok, Mataram, Nusa Tenggara Barat, jelang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Sebelumnya, tim futsa putra dinyatakan batal ikut di pesta olahraga Asia Tenggara itu.

Kepastian timnas futsal putra ikut SEA Games 2017 telah dikonfirmasi Federasi Futsal Indonesia dan PSSI. "Hampir semua pemain yang dipanggil telah datang di Lombok. Kami akan melakukan persiapan seoptimal mungkin untuk meraih hasil terbaik," kata Sekretaris tim futsal putra Indonesia Beni Irawan di Jakarta, baru-baru ini, seperti dikutip dari Antara.

Tim futsal putra Indonesia telah memanggil 31 pemain dari berbagai klub di Tanah Air. Mereka sebelumnya mengikuti sejumlah kejuaraan futsal internasional, antara lain AFF Futsal Club Championship dan AFC Futsal Club Championship 2018.

Selanjutnya, para pemain akan mengikuti sejumlah seleksi sebelum terpilih sekitar 15 pemain. Tim futsal putra akan berangkat ke Malaysia pada 12 Agustus.

"Persiapan ini tampaknya mendadak. Padahal, kami telah mempersiapkan latihan ini sejak awal Juli," ujar Beni.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, memastikan tim futsal putra Indonesia akan tetap berlaga dalam SEA Games 2017 pada 18-29 Agustus. "Ketua Umum PSSI telah mengarahkan timnas futsal putra akan tetap berangkat sesuai jadwal," kata Tisha.

Klarifikasi PSSI itu muncul menyusul informasi terkait pengunduran timnas futsal putra Indonesia. *

Daftar 31 pemain Timnas Futsal Putra Indonesia:

Kiper: Muhammad Albagir, Galuh Prabu Putra, Bima Febrian, Endri Ferdiyanto, dan Yusuf Kurniawan

Pengumpan (anchor): Abdul Rochman Nawawi, Tricahyo Ramadhan, Andriansyah Agustin, Muhammad Amin Rais, Sunny Rizky Suhendra, dan Rio Pangestu Putra.

Pemain sayap (flank): Ardiansyah Runtuboy, Syauqi Saud, Anton Cahyo Nugroho, Andi Fardiansyah, Nandi Sukmawijaya, Eko Sutrisno, Bambang Bayu Saptaji, Mochammad Iqbal Rahmatullah, Ariansyah, Achmad Alfyanto, Syahril Rianto, Reza Arlian Novelani, serta Randy Satria Mushar.

Penyerang (pivot): adalah Alfajri Zikri, Jeni Firmansyah, Subhan Faidasa, Johanis Mustamu, Alexander Bernhard, Andri Kustiawan, dan Gian Farhandika.