Liputan6.com, Jakarta Dengan berpindah keyakinan, jalinan cinta yang dirajut Kevin Aprillo dan Elma akan semakin mudah untuk dilanjutkan. Karena sudah memiliki iman dan keyakinan yang sama, tak ada lagi penghalang bagi keduanya untuk melangkahkan kaki ke arah yang jauh lebih serius.
Namun, jika yang terjadi sebaliknya, Kevin tak bisa memaksakan diri untuk meminta Elma berpindah keyakinan untuk mempertahankan kelanjutan kisah cintanya bersama personel girlband Princess itu.
"Itu kan proses, nggak bisa dipaksakan. Tapi tahun ini sih paling nggak harus ada keputusan (soal Elma pindah keyakinan)," ucap Kevin saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (18/3/2014).
Sejauh ini, dikatakan Kevin, perbedaan agama sama sekali tak menghambat jalinan cintanya dengan Elma. Keduanya menerapkan toleransi yang tinggi terhadap keyakinan masing-masing. "Enaknya Elma tuh begitu, dia dewasa banget orangnya. Intinya saling mengisi," urai Kevin.
Seperti diketahui, Elma kabarnya bersedia berpindah keyakinan mengikuti agama yang dianut oleh putra musisi Addie MS dan Memes.
Kevin Aprillo Tunggu Keputusan Elma Pindah Agama
Kevin Aprilio meminta kepastian soal keputusan Elma terhadap yakinannya, tahun ini.
diperbarui 18 Mar 2014, 14:50 WIBDiterbitkan 18 Mar 2014, 14:50 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ekspor Tembus Rp 450 Triliun, Kelapa Sawit Jadi Contoh Sukses Hilirisasi Industri
Tak Ada Lagi Desa Gelap Gulita, Listrik PLN Jangkau 99,82% Desa
Cuti Massal, Hakim Desak Soal Kenaikan Tunjangan 242 Persen
Butuh Dana Besar, Pemanfaatan EBT Masih Optimal
Di Pinggir Jurang, Erik ten Hag Percaya Diri Tidak Dipecat Manchester United
Sri Sultan dan Ketum Muhammadiyah Resmikan Gedung UMY Student Dormitory dan Djarnawi Hadikusuma
Sinopsis dan Link Nonton Instant Family di Vidio: Temukan Makna Keluarga di Balik Tawa
Bulan Inklusi Keuangan, Masyarakat Diajak Mengenal Peran Fintech
Pasar Avtur Indonesia Tidak Dimonopoli, Begini Datanya
PGN Bidik Kawasan Industri jadi Timur Indonesia jadi Pasar Gas Bumi
Aparat Desa Wajib Netral, Diajak Sering Kampanyekan Pilkada Damai
OJK Catat Penerbitan Obligasi dan Sukuk Hijau Mencapai Rp 36,4 Triliun