Rekam Ulang 37 Lagu Lama, NOAH Ingin Hapus Peterpan?

Sebanyak 37 lagu lama NOAH akan kembali direkam ulang. Kabarnya, NOAH ingin menghapus memori orang tetang nama mereka terdahulu, Peterpan.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 30 Apr 2014, 09:00 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2014, 09:00 WIB
Rekam Ulang 37 Lagu Lama, NOAH Ingin Hilangkan Brand Peterpan?
Sebanyak 37 lagu lama NOAH akan kembali direkam ulang. Kabarnya, NOAH ingin menghapus memori orang tetang nama mereka terdahulu, Peterpan.

Liputan6.com, Jakarta Tak bisa disangkal, nama Peterpan sudah terlanjur melekat pada diri Ariel Cs. Meski sudah berganti nama menjadi NOAH, namun tak sedikit fans yang masih terbayang dengan nama besar Peterpan.

Merujuk dari hal itu membuat Ariel, Uki, Lukman, David dan Reza mengambil ide untuk merekam ulang lagu-lagu yang pernah diperkenalkan sebelum mengusung nama NOAH. Setidaknya ada 37 lagu lama yang akan disajikan menjadi lebih segar.

"Kami lagi bikin satu album, isinya 40 lagu. Ada 37 lagu lama, tiga lagu baru. Berangkat dari ide yang kadang membingungkan, banyak orang yang bilang lagu Mungkin Nanti dan Ada Apa Denganmu itu lagu Peterpan. Padahal kan bandnya sudah ganti nama," kata Ariel NOAH dalam acara Ngitip Musica, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (29/4/2014) malam.

Selain itu, mantan kekasih Luna Maya ini juga memimpikan dapat memberikan sentuhan baru pada lagu-lagu lamanya. Hanya saja, NOAH tidak akan merombak habis setiap lagu-lagu tersebut.

"Alasan kedua, mimpi setiap musisi bisa perbaiki recording mereka yang dulu. Selagi punya momen, dulu kan gitarnya seadanya, ilmunya juga baru 10 persen paling, masih sedikit. Makanya kami mau keluarkan lagu dengan lebih bagus," ucapnya.

"Tapi aransemen tetap yang lama, takut berubah memorinya. Karena intro dan reffnya punya memori tersendiri," sambung pelantun lagu Tak Lagi Sama ini.

Kemudian, pria yang pernah tersandung skandal video asusila dengan Luna Maya dan Cut Tari itu membantah dugaan yang menyebutkan bahwa proyek album ini sebagai jalan menghilangkan nama Peterpan secara mutlak.

"Oh nggak, nggak kepikiran hilangkan brand Peterpan, sebenarnya titik beratnya di poin kedua. Album lama itu kan ada kekurangan, ada track yang hilang, dan di album pertama nggak ada editing vokal. Ada vokal yang sumbang, nah itu yang mau kami perbaiki," jelas Ariel.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya