Liputan6.com, Los Angeles Menjadi terkenal adalah impian beberapa orang. Namun tak sesuai dugaan, Ozzy Osbourne justru menyesalkan popularitas dirinya juga membuat keluarganya ikut terkenal.
Memiliki program reality show di salah satu stasiun televisi membuat Ozzy Osbourne merasa dirinya seperti seekor tikus besar yang berada di laboratorium. Hal ini lantaran sang vokalis The Black Sabbath ternyata tidak menyukai adanya tayangan tentang keluarganya.
Reality showberjudul The Osbournes yang tayang tahun 2000-an melibatkan istrinya, Sharon dan juga kedua anaknya, Jack dan Kelly. Tayangan tersebut mempelihatkan kehidupan pribadi Ozzy Osbourne dan keluarganya. Kini, semuanya telah menjadi penyesalan bagi Ozzy. Ia ingin keluarganya menjadi normal sebelum adanya tayangan tersebut.
Advertisement
"Kami berangkat dari sebuah keluarga normal menjadi keluarga yang aneh dan terpisah akibat kegiatan yang padat. Dibutuhkan waktu lama untuk dapat kembali bersama-sama seperti dulu. Tetapi harus diakui ada hal baik yang diterima Sharon berkat program tersebut yakni ia mendapatkan kariernya," ujar Ozzy.
Meski begitu, Ozzy menegaskan dirinya tidak menyesal telah mengambil bagian dalam 'The Osbournes'. Namun, ia begitu lega saat tayangan tersebut berakhir pada Maret 2005.
"Itu merupakan sebuah percobaan. Coba tengok ke belakang, saya senang saat kita melakukannya bersama-sama, tetapi setelah kami melakukan selama tiga tahun berturut-turut saya merasa seperti seekor tikus besar yang berada di laboratorium," ungkap Ozzy.
Saat itu, Ozzy bersikeras memutuskan untuk menghentikan tayangan tersebut demi menjaga kebahagiaan keluarganya. Rocker berusia 65 tahun itu rupanya tidak pernah menonton satu episode pun dari program 'The Osbournes' karena ia tidak suka melihat dirinya di televisi.(Fir/Des)
(Salah satu adegan dalam The Ousbourne yang tayang pada tahun 2002)