5 Alasan Ganteng Ganteng Serigala Jadi Paling Ngetop

Liputan6.com, Jakarta Perhelatan malam puncak SCTV Awards 2014, Sabtu (29/11/2014) kemarin menjadi milik sinetron Ganteng Ganteng Serigala (GGS). 

Sinetron produksi Amanah Surga Productions ini membawa pulang piala paling banyak dibanding program SCTV lain. GGS sukses meraih empat piala.

Ganteng Ganteng Serigala memboyong piala kategori Aktor Utama Paling Ngetop (Aliando), Aktris Utama Paling Ngetop (Prilly Latuconsina), Aktris Pendamping Paling Ngetop (Dahlia Poland), serta Program Paling Ngetop.

Hal ini membuktikan sejak tayang April kemarin hingga akhir tahun ini, popularitas GGS belum surut. GGS masih diminati masyarakat, khususnya pemirsa SCTV.

Nah, sebenarnya apa yang membuat `Ganteng Ganteng Serigala` layak mendapat gelar program paling ngetop?

Baca juga:

Berjodoh di SCTV Awards, Ini 3 Kejutan dari Aliando-Prilly

Sony Wakwaw dari Pemulung Jadi Jutawan

Cerita 5 Artis yang Gagal Berjodoh dengan Pesepakbola

5 Artis Cantik Ini Nekat Gunduli Kepala

Cerita 5 Artis yang Sering Gonta-ganti Pacar

5 Peristiwa Terbesar di Televisi Sepanjang Masa

Cerita 6 Artis Indonesia yang Namanya Mendunia

1. Merajai Rating

Tak terbantahkan, Ganteng Ganteng Serigala adalah sinetron terpopuler tahun ini. Sejak tayang perdana April silam, sinetron ini kerap menduduki rating nomor wahid. Puncaknya, saat perayaan HUT SCTV ke-24 kemarin. Dari data rating yang dirilis lembaga pemeringkat Nielsen, SCTV menjadi stasiun TV yang paling banyak ditonton pada Sabtu (23/8/2014) dan Minggu (24/8/2014). Salah satu acara jagoan SCTV adalah sinetron GGS yang tayang live. Rating acara ini mengalahkan TV tetangga yang menayangkan konser Super Junior live dari Gelora Bung Karno.

2. Menciptakan Demam Aliando & Prilly

Sebetulnya, tokoh utama Ganteng Ganteng Serigala adalah Kevin Julio dan Jessica Mila. Dikisahkan, awalnya, sang vampir Tristan (diperankan Kevin) berusaha mengambil darah suci dari tubuh Nayla (diperankan Jessica). Aliando, pemeran Digo, adalah saudara Tristan. Pun Prilly, pemeran Sissy, adalah sahabat Nayla. Yang terjadi, Aliando dan Prilly malah yang mencuri perhatian penggemar GGS. Memang, tak dipungkiri Aliando dan Prilly tampak serasi. Aliando ganteng. Prilly imut dan cantik. Masyarakat mungkin sedang butuh idola baru. Dan mereka mendapatkannya lewat Aliando dan Prilly.

3. Menciptakan Tren Sinetron Fantasi-Misteri Remaja

Tren sinetron bertema remaja sudah berkali-kali terjadi. Selepas sukses Ada Apa dengan Cinta? (2002) banyak lahir sinetron remaja bertema cinta. Ganteng Ganteng Serigala lahir di saat tren sinetron macam itu tengah surut. Yang populer adalah sinetron bertema drama religi macam Tukang Bubur Naik Haji: The Series maupun kolosal. GGS mencuri perhatian karena tak larut mengikuti arus. Kisah dalam GGS--tentang cinta vampir dengan manusia--sebetulnya terinspirasi dari cerita Twilight. Berkat GGS, sinetron ala Twilight rasa
Indonesia jadi tren. Ada Manusia Harimau, 7 Manusia Harimau, Badai, dan beberapa judul yang sudah tamat seperti Bastian
Steel Bukan Cowok Biasa atau Cakep Cakep Sakti. Yang segera rilis, Vampir Jatuh Cinta. Tren sinetron fantasi-misteri remaja sepertinya belum akan surut.

4. Menciptakan Bahasa Gaul "OMG! Hellowww..."

Karena sinetronnya jadi populer dan meraih rating tinggi, tak cuma bintangnya yang terangkat dari sinetron Ganteng Ganteng Serigala bukan cuma bintangnya. Tapi juga jargon yang keluar dari sinetron itu. Karakter Sissy yang dimainkan Prilly Latuconsina punya kebiasaan mengucap kata, "OMG!! Helloww..." dengan gaya khas. Gaya ini pun kemudian ditiru penonton GGS.

5. Bikin Pemberitaan Heboh

Sinetron Ganteng Ganteng Serigala tak hanya mendominasi pemberitaan media dengan bintangnya, Aliando dan Prilly. Sinetron ini juga jdai pemberitaan hangat alias bikin heboh saat sutradaranya, Findo Purwono mengundurkan diri pada September lalu. Kemudian, beberapa kali GGS juga kena tegur KPI. Tak cuma itu, pada bulan Oktober kemarin, GGS kena sanksi tidak tayang selama tiga hari berturut-turut. Dua peristiwa yang jadi pemberitaan hangat itu membuktikan GGS tak cuma populer sebagai sinetron, tapi juga sebuah fenomena budaya pop kita tahun ini. (Ade)