Liputan6.com, Australia Film Rurouni Kenshin: The Legend Ends (Rurouni Kenshin: Densetsu no Saigo-hen) yang belakangan tayang di Indonesia, baru saja memenangkan Audience Awards di Festival Film Jepang (Japanese Film Festival) yang diselenggarakan di Australia.
Dilansir dari Anime News Network, Kamis (18/12/2014), film arahan sutradara Keishi Otomo itu sukses mengalahkan The Eternal Zero yang disebut sebagai film terlaris Jepang sepanjang 2014.
Bahkan film keduanya, Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno, menduduki peringkat kedua sebagai calon peraih piala dalam ajang ini. Sedangkan film pertamanya yang rilis 2012, Rurouni Kenshin, berada tepat di bawah The Eternal Zero.
Sekitar 8.500 suara diperoleh untuk memenangkan berbagai film Jepang dalam penghargaan Audience Awards yang digelar di Sydney dan Melbourne itu. Japanese Film Festival telah berlangsung selama 13-23 November dan 27 November hingga 7 December 2014. Keishi Otomo dikabarkan menghadiri sesi Melbourne festival.
Selain judul-judul di atas, terdapat film-film lain yang juga mendapat suara untuk memenangkan Japanese Film Festival. Berturut-turut sejak posisi kelima, 10 besar film-film tersebut adalah Wood Job!, A Tale of Samurai Cooking, The Chart of Love, Thermae Romae II, Giovanni's Island, dan Tamako Love Story.
Di Jepang, Rurouni Kenshin: The Legend Ends rilis pada 13 September 2014 dan sukses menjual 717.958 tiket hingga menghasilkan pendapatan sebanyak 919.479.200 yen (sekitar Rp 96,6 miliar). Film ketiga Rurouni Kenshin ini juga masuk urutan ke-5 terlaris di Jepang sepanjang 2014. Sementara prekuelnya, Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno, menempati posisi ke-3. (Rul/Feb)