Will Smith Sempat Bicara dengan Mendiang Prince Sebelum Meninggal

Teman dekat Prince, Will Smith, sempat berbicara dengan Prince sehari sebelum ia menghembuskan nafas terakhir.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 22 Apr 2016, 18:20 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2016, 18:20 WIB
Will Smith
Teman dekat Prince, Will Smith, sempat berbicara dengan Prince sehari sebelum ia menghembuskan nafas terakhir.

Liputan6.com, Los Angeles - Aktor Will Smith turut mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya penyanyi legendaris Prince Rogers Nelson, Kamis (21/4/2016). Bintang "Concussion" itu menulis kata-kata yang menyentuh melalui akun Facebook pribadinya.

Dalam akun media sosial itu, Will Smith berkata bahwa ia sempat berbincang dengannya, sehari sebelum hari kepergian Prince di Chanhassen, Minnesota.

Prince

"Aku terkejut dan terluka. Aku baru saja berbicara dengannya kemarin malam," tutur Smith seperti yang dilansir oleh Ace Showbiz. "Hari ini istriku, Jada dan aku ikut berkabung, karena kita semua telah kehilangan seorang penyanyi hebat, penginspirasi sejati, dan salah satu seniman paling berpengaruh di dunia." tulis aktor ini menambahkan.

Sang istri, Jada Pinkett Smith, juga meratapi kematian Prince di akun Facebook-nya. "Prince adalah salah satu artis pertama yang memberi kesempatan padaku berkarya di industri ini. Dia tidak hanya seorang seniman jenius, dia baik, lucu, eksentrik, membuat penasaran, imajinatif, magis, spiritual, dan sangat cerdas," tulis Jada.

"Dia mengajarkanku tentang kekuatan menjalani hidup dengan aturan kita sendiri bukan di bawah aturan orang lain. Sungguh tidak ada kata yang benar-benar indah untuk menggambarkan apa yang telah kita lewati."

Jada Pinkett Smith menjadi wanita paling beruntung di hari ulang tahunnya lantaran sang suami memberi ucapan yang sangat romantis dan membuat para wanita iri. (Bintang/EPA)

"Mengutip perkataan indah temanku, Paress, 'Musik telah kehilangan detak jantungnya,' Istirahatlah dengan tenang Beauty... Jada," tulisnya, menutup pernyataan.

Sementara itu, bintang pop legendaris berusia 57 tahun ini ditemukan tak sadarkan diri di dalam lift studionya. "Seseorang telah mencoba memberi pertolongan pertama untuk menyelamatkannya, tapi hal tersebut tidak berhasil, sementara penyebab kematiannya masih dalam proses penyelidikan," ujar salah seorang Polisi. (Ufa)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya