Liputan6.com, Los Angeles - Taylor Swift yang tengah bertengkar dengan Kanye West dan Kim Kardashian terus menarik perhatian publik. Semua "mimpi buruk" bagi Taylor Swift ini bermula dari curahan hati Calvin Harris yang merasa mantan kekasihnya itu menjatuhkannya.
Serangkaian tweet Calvin Harris dipicu oleh kelakuan pihak Taylor Swift yang mengonfirmasi melalui majalah People bahwa Taylor Swift-lah penulis sebenarnya dari lagu hit tersebut. Hal itu ternyata membuat Calvin berang.
Calvin merasa Taylor seolah menjadi korban, membuat dirinya menjadi seorang pria yang tak berperasaan. Dia bilang bahwa walau bagaimana pun dialah yang memproduseri, membuat musiknya, mengaransemen, dan mengedit lagu tersebut. Walau Calvin memang membenarkan bahwa Taylor ikut menulis lagu itu dan menyumbangkan vokalnya.
Advertisement
Baca Juga
Tak lama, Kim Kardashian seolah membongkar kedok Taylor Swift. Menurut Kim, Taylor Swift adalah wanita yang sok suci. Selama ini, Taylor Swift selalu bermain peran yang sangat bagus dengan menjadi korban dalam kondisi dan keadaan yang tak menyenangkan. Akibatnya, Taylor banyak mendapatkan simpati publik.
Pertikaian antara Kim dengan Taylor bermula saat Kanye membuat lagu yang mencantumkan nama pelantun "Blank Space" dengan cara vulgar. Bahkan, di videoklip Kanye, wajah mirip Taylor Swift yang tengah bugil ikut tidur di samping Kanye. Kim membocorkan pembicaraan via telepon antara Taylor dengan suaminya, Kanye West.
Bagi Kim, Taylor tak sepatutnya marah karena karena penyanyi kelahiran 1989 itu telah mengetahui materi musik Kanye. Melalui akun Snapchat pribadinya, Kim mengunggah beberapa video yang membuktikan bahwa Taylor Swift telah menyetujui untuk pembuatan lagu baru "Famous" yang ditujukan Kanye West untuk Taylor Swift.
Netizen pun ramai-ramai berkomentar mengenai Taylor Swift dengan tulisan R.I.P (Rest In Peace) atau turut berbelangsungkawa terhadap Taylor Swift. Berbagai meme hingga mural bertuliskan RIP Taylor Swift memenuhi media sosial. Tulisan itu seharusnya ditunjukkan untuk orang yang telah meninggal dunia.
Namun netizen membuatnya untuk Taylor Swift karena image baik penyanyi berambut pirang itu yang telah "dibunuh". Selama ini, publik mengenal Taylor sebagai wanita yang sopan, manis, berkelakuan baik, pokoknya semua hal positif terdapat di dirinya. Dengan terbongkarnya aib itu, Taylor Swift tercoreng namanya.
Sebuah gambar dengan tulisan "RIP Taylor Swift" terlihat di sebuah tembok di jalanan Australia. Rupanya gambar itu menjadi tontonan publik. Beberapa orang bahkan meletakkan karangan bunga di bawah gambar itu seolah menjadi tempat peristirahatan terakhir, diwartakan Dailymail, Rabu (20/7/2016).
Tagar "Kim Membongkar Taylor" sempat menjadi topik terpopuler di media sosial. Anti-fans Taylor Swift pun berpesta pora atas kejadian yang menimpa Taylor Swift.
Bahkan, artis yang menjadi musuh bebuyutan Taylor Swift, Katy Perry, seolah senang dengan kenyataan ini. Alasannya, Katy merasa Taylor bukanlah wanita yang baik seperti yang diketahui publik.
Katy sempat menuliskan, "Hati-hati terhadap Regina George (karakter antagonis terkenal di film Mean Girls) berbulu domba" untuk mendeskripsikan Taylor.(Des)